Berita

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti/Ist

Politik

Program Desa Cantik Diharapkan Bisa Perkuat Satu Data Indonesia

RABU, 10 MARET 2021 | 13:27 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Inovasi yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) dengan menobatkan Desa Pesanggrahan di Kota Batu, Jawa Timur sebagai Desa Cinta Statistik (Desa Cantik), mendapat apresiasi dari Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. Hal tersebut sejalan dengan semangat Satu Data Indonesia.

Desa Cantik merupakan inovasi program pembinaan statistik sektoral dari BPS. Tujuannya adalah untuk mempercepat pelaksanaan reformasi birokrasi di seluruh kementerian atau lembaga.

LaNyalla menjelaskan, pemilihan Desa Cantik diambil melalui kategori desa yang paling dekat dengan masyarakat, karena desa adalah ujung tombak pembangunan.


"Kita menyambut baik program ini. Karena desa memang merupakan tempat tumbuhnya nilai-nilai kehidupan. Tanpa desa, tidak akan ada kehidupan," tuturnya, Rabu (10/3/2021).

Ketua senator asal Jatim itu pun berharap program Desa Cantik bisa memperkuat Satu Data Indonesia.

"Program Desa Cantik ini sejalan dengan semangat Satu Data Indonesia, yaitu mewujudkan keterpaduan perencanaan pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian pembangunan," jelas LaNyalla.

Alumnus Universitas Brawijaya Malang itu menambahkan, Desa Cantik merupakan binaan BPS untuk menyuguhkan data-data konkrit pada setiap desa.

"Data-data yang tersaji di Desa Cantik bisa menjadi langkah untuk mewujudkan target SDGs," ucap LaNyalla.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya