Berita

Gubernur Banten, Wahidin Halim menyebut pinjaman ke PT SMI menguntungkan karena tanpa bunga alias nol persen/JEN

Nusantara

Kembali Pinjam Rp 4 Triliun Dari PT SMI, Gubernur Banten: Ini Tanpa Bunga

RABU, 10 MARET 2021 | 09:57 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pinjaman Pemerintah Provinsi Banten ke PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) senilai Rp 4,1 triliun untuk program pemulihan ekonomi nasional (PEN) diklaim tidak dikenakan bunga.

Pernyataan itu disampaikan Gubernur Banten Wahidin Halim (WH), Selasa (9/3).

Sejauh ini, pengajuan pinjaman tahap pertama ke PT SMI senilai Rp 856 Miliar telah dicairkan. Sementara untuk pinjaman tahap kedua sebesar Rp 4,1 Triliun hingga kini belum mendapat persetujuan dari pemerintah pusat.

"(Pinjaman) Rp 4,1 Triliun justru kesepakatan kita tanpa bunga, makanya kita jangan diraguin, karena kita komitmen, Dewan juga komitmen. Dewan mau menyetujui karena nol persen tadi," jelas WH, dikutip Kantor Berita RMOLBanten.

Lanjut WH, dana pinjaman Rp 856 miliar sudah bisa digunakan untuk beberapa sektor pembangunan infrastruktur di 2021. Bahkan proyek SMI mulai dilelangkan kepada perusahaan.

WH memastikan sesuai kesepakatan dengan Kemenkeu untuk pinjaman tahap dua bakal diteken pada April 2021.

"Ini harusnya bulan April. Kita sudah ajukan sesuai kesepakatan kemarin (pinjaman pertama), mudah mudhaan uangnya negara masih ada. Jadi, tergantung yang minjemin kan. Kalau enggak ada uang kita repot juga," terang WH.

Sekali lagi, WH meyakini pembayaran masa pinjaman dilakukan selama 8 tahun itu tanpa sepeserpun dipungut bunga alias 0 persen.

"Itu (skema pembayaran) kan kontrak lama 8 Tahun," demikian Wahidin Halim.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Ukraina Lancarkan Serangan Drone di Beberapa Wilayah Rusia

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:03

Bonus Olimpiade Ditahan, Polisi Prancis Ancam Ganggu Prosesi Estafet Obor

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:02

Antisipasi Main Judi Online, HP Prajurit Marinir Disidak Staf Intelijen

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:37

Ikut Aturan Pemerintah, Alibaba akan Dirikan Pusat Data di Vietnam

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:29

KI DKI Ajak Pekerja Manfaatkan Hak Akses Informasi Publik

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:27

Negara Pro Rakyat Harus Hapus Sistem Kontrak dan Outsourcing

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:17

Bandara Solo Berpeluang Kembali Berstatus Internasional

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:09

Polisi New York Terobos Barikade Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:02

Taruna Lintas Instansi Ikuti Latsitardarnus 2024 dengan KRI BAC-593

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:55

Peta Koalisi Pilpres Diramalkan Tak Awet hingga Pilkada 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:50

Selengkapnya