Berita

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Pesawaran demisioner 2016-2021, Matrohupi/Net

Nusantara

Kirim Surat Terbuka, Mantan Ketua PKB Pesawaran Minta Cak Imin Gelar Muktamar Luar Biasa

SELASA, 09 MARET 2021 | 22:28 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Pesawaran demisioner 2016-2021, Matrohupi layangkan surat terbuka yang ditujukan kepada Ketua Umum Muhaimin Iskandar dan seluruh kader PKB untuk menggelar Muktamar Luar Biasa (MLB).

“Saya meminta para petinggi PKB segera mengambil alih kepemimpinan nasional dengan menggelar Muktamar Luar Biasa untuk menyelamatkan partai yang didirikan oleh Gus Dur ini,” ujar Matrohupi dikutip Kantor Berita RMOLLampung, Selasa (9/3)

Menurutnya, surat terbuka yang ditandatangani oleh dirinya berisi kronologi tindakan pelanggaran AD/ART yang dikakukan DPW dan DPP PKB saat pelaksanaan Musyawarah Cabang (Muscab) III PKB, Sabtu (6/3).


“Di dalam surat tersebut sudah saya ceritakan secara detail terkait pelanggaran yang dilakukan secara terstruktur, sistematis, dan masif yang dilakukan hampir diseluruh DPC kabupaten/kota se-Provinsi Lampung,” katanya.

“Saya dengan sangat sadar membuat Surat Terbuka demi mengembalikan marwah PKB ini,” timpalnya.

Ia menuturkan, Muscab serempak yang dilaksanakan pada Sabtu (6/3) lalu merupakan sebuah upaya untuk menghancurkan PKB.

“Tidak mementingkan demokrasi dan nilai dasar serta tindakan arogan dan terkesan seenaknya yang dilakukan Ketua DPW PKB Lampung, Chusnunia Chalim (Nunik) terhadap sebagian besar DPC PKB itu merupakan upaya untuk menghancurkan PKB dari dalam,” jelasnya.

Menjelang pelaksanaan muscab, menurutnya, harus dilakukan proses sosialisai, penjaringan serta musyawarah untuk menentukan calon Ketua DPC PKB Pesawaran periode berikutnya.

“Namun pada kenyataannya, musyawarah untuk mencapai suatu kesepakatan tidak dilakukan, saya saja baru mengetahui pergantian Ketua setelah pembacaan Surat Keputusan dari DPP PKB yang dikirim via WhatsApp saat sidang pleno IV,” ungkapnya.

Dia menambahkan, kepengurusan berdasarkan SK WhatsApp tersebut tidak ada satupun yang merupakan kader senior PKB yang sudah mengabdikan dirinya sejak lama.

“Sebagai contoh, Ibu Hanifah baru bergabung di PKB tahun 2019 saat akan mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Provinsi Lampung,” tuturnya.

Lanjutnya, Zulkarnain yang ditunjuk sebagai Sekretaris oleh DPW yang baru bergabung saat akan mencalonkan diri menjadi anggota DPRD Pesawaran pada tahun 2019.

“Zulkarnain bernasib baik karena dia kan masih ada hubungan keluarga dengan Hidir Ibrahim (Ketua PW GP Ansor Lampung) maka ia pun didampuk menjadi Wakil Ketua DPRD Pesawaran periode 2019-2024 menyingkirkan kader senior PKB Pesawaran Rohima Rahman (Sekretaris DPC) dan Devita Sahara (Bendahara DPC),” bebernya.

Sementara, Aminudin yang merupakan mantan Komisioner KPUD Pesawaran yang tidak jelas atau bahkan belum jelas keberpihakan dan keseriusannya terhadap PKB ditunjuk sebagai bendahara.

Terakhir, Matrohupi menyampaikan harapannya kepada petinggi PKB agar segera melakukan suatu upaya untuk menyelamatkan PKB serta menjaga nama baik partai.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya