Berita

Direktur Jenderal WHO, Tedros Ghebreyesus/Net

Dunia

WHO: Dunia Akan Mengalami Trauma Massal, Bahkan Lebih Besar Dari Pasca Perang Dunia II

MINGGU, 07 MARET 2021 | 08:53 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyalakan alarm kesehatan dunia, di mana ia menyebut Bumi harus bersiap menghadapi trauma mental massal akibat pandemi Covid-19.

Direktur Jenderal WHO,  Tedros Ghebreyesus mengatakan dunia mungkin akan kembali menghadapi trauma massa, seperti Perang Dunia II dahulu.

"Seperti yang mungkin diingat dunia setelah Perang Dunia II, dunia mengalami trauma massal karena Perang Dunia II mempengaruhi banyak, banyak nyawa," kata Tedros, seperti dikutip Anadolu Agency, Minggu (7/3).

Tedros mengatakan, dengan pandemi yang memiliki skala kolosal, hampir seluruh dunia terpengaruh dengan dan setiap individu terkena dampaknya.

"Artinya, trauma massal, yang melampaui proporsi, bahkan lebih besar dari yang dialami dunia setelah Perang Dunia II," kata Tedros.

"Negara-negara harus melihatnya seperti itu dan bersiap untuk itu, dan WHO akan mendukung dengan cara apa pun yang mungkin untuk menangani kesehatan mental yang merupakan trauma massal,"  lanjut dia.

Sementara itu, kepala kedaruratan WHO, Mike Ryan mengatakan, selain bahwa selain dampak Covid-19 pada orang dan keluarga, ada tekanan kesehatan mental karena tidak menemui keluarga di rumah sakit.

Ada teror dan tragedi yang terkait dengan tekanan mental yang dialami para pekerja garis depan dan petugas kesehatan di komunitas, dan banyak lainnya.

"Kami perlu mengukur dampak kesehatan mental dan benar-benar memahami apa yang terjadi," ujar Ryan.

Ryan juga mencatat, jika individu dan komunitas tidak sehat secara fisik dan mental, sulit untuk menyerap ketegangan dan stres epidemi. Dalam intervensi kemanusiaan, kata Ryan, dukungan kesehatan mental dan psikonasioal memiliki porsinya.

Dia mengatakan kesehatan mental dan dukungan psikososial harus menjadi inti dari semua rencana pemulihan dan harus dimasukkan ke dalam rencana tersebut.

"Ada satu hal yang tampaknya disukai oleh virus ini, dan itu adalah keputusasaan dan ketidakmampuan kita atau kesediaan kita untuk menghentikan virus, dan terkadang bertanya-tanya apakah dampaknya yang paling mendalam," kata Ryan.

Salah satu pakar penyakit menular tekemuka WHO, Maria Van Kerkhove, mengatakan bahwa pemerintah, komunitas, keluarga, dan individu harus lebih menekankan pada "kesejahteraan kita".

"Untuk siapa pun di luar sana, yang merasakan tekanan ini, dan kita semua juga merasakannya; jika Anda membutuhkan bantuan, silakan hubungi kami,"  pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya