Berita

Bisnis

Rumah Kisah Manfaatkan Sistem Pengajaran Berbasis Cloud Milik KidsLoop

SABTU, 06 MARET 2021 | 19:20 WIB

Rumah Kisah akan memanfaatkan sistem pengajaran dan kelas berbasis cloud dengan menggandeng KidsLoop. Kerjasama ini untuk menggerakkan pembelajaran global bagi pengajar preschool dan K-12, serta orang tua Muslim.

Penyedia konten Islami modern di Indonesia itu berharap kerja sama ini dapat menjadi solusi bagi pasar K-12 Muslim di Indonesia yang jumlahnya melebihi 55 juta pelajar.

“Bekerja bersama KidsLoop membantu kami mempermudah proses transformasi digital untuk sekolah, pengajar, dan orang tua. Ini adalah upaya dalam menanggapi permintaan pasar dan untuk memperluas jaringan kami yang sudah ada," ungkap CEO dari Rumah Kisah Yuda Wirafianto, dalam keterangannya, Sabtu (6/3).

Melalui kerja sama ini, Rumah Kisah dan KidsLoop akan memadukan kekuatan masing-masing dalam mengembangkan dan mempercepat penyediaan dan produksi pelajaran dan materi Islami yang adaptif.

Kedua perusahaan akan bekerja bersama dalam membantu sekolah, guru, dan orang tua murid dalam menyediakan pengalaman unik bagi pelajar Muslim di Indonesia. Proses ini dapat menghemat biaya dalam meningkatkan pembelajaran asinkron yang sudah ada dengan didukung informasi berbasis data.

"Sebagai penerbit konten Islami yang berfokus untuk memodernisasi sistem produksi, kerja sama ini akan mempercepat proses inovasi dan menyediakan solusi belajar cerdas yang dibutuhkan di ranah pembelajaran Islami," tambah Yuda.

KidsLoop adalah perusahaan EduTech global yang berkantor di London, Hong Kong, Seoul, dan Shanghai yang telah hadir di 30 negara. KidsLoop berfokus pada transformasi pendidikan dini dengan membantu sekolah dan penerbit untuk mendigitalkan konten dan menganalisa data yang dihasilkan.

“Kami antusias dalam memulai perjalanan kolaborasi bersama Rumah Kisah. Mereka memiliki keahlian, pengalaman, dan pengetahuan regional yang dapat menjadi landasan dalam menjalin hubungan penting di Indonesia dan memungkinkan kami untuk terus berkembang karena kami sadar akan potensi di industri pendidikan Islami dan pendidikan Indonesia,” kata CEO KidsLoop, David Roberts.

"Sebagai bisnis, kami sedang menjalani masa perkembangan dan inovasi yang cepat, berpusat di penyediaan layanan dan nilai berkualitas bagi sekolah, pengajar, dan pelajar serta menyediakan pengalaman belajar yang positif," ujarnya menambahkan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya