Berita

Ilustrasi Politik Demokrasi/Net

Politik

Epidemiolog Ini Ikut Miris Dengan Politik Indonesia Sekarang Ini

SABTU, 06 MARET 2021 | 13:31 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Dinamika politik tidak hanya bisa dirasakan oleh segelintir orang yang bergelut di dalamnya. Tapi juga oleh seluruh masyarakat disegal bidang keilmuan dan profesi.

Mungkin tak disangka, seorang Epidemiolog senior dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Zubairi Djoerban, turut merasakan getir pahit dinamika politik Indonesia.

Kemarin, sosok yang kerap disapa Prof. Beri ini menyampaikan pandangannya terhadap dunia politik sekarang ini melalui akun Twitternya, @ProfesorZubairi.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) ini menegaskan bahwa dirinya berbicara terkait politik ini sebagai 'orang awam'.

Dia juga tidak menyinggung suatu kejadian apapun di dalam kicaunya, hanya berupa ha-hal yang bersifat universal, atas apa yang dia lihat di dalam realitas politik di dalam negeri.

"Lagi. Politik konyol telah membuat perpecahan. Saling menjelekkan di depan publik tanpa malu," kicau Zubairi Djoerban dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (6/3).

"Saya kira, politik adalah tentang kemaslahatan, tentang kesejahteraan, tentang rakyat, tentang fairness. Saya kira begitu. Ternyata ya ternyata," tutupnya.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

TKN Bentuk Satgas Antisipasi Kehadiran Relawan dan Pendukung di MK

Jumat, 19 April 2024 | 23:32

Jawab Berbagai Tuduhan Miring, PT NDK Resmi Bubar Sesuai Hukum

Jumat, 19 April 2024 | 23:05

Gara-gara Peta Maroko, Kesebelasan Renaissance dari Berkane Dilarang Masuk Aljazair

Jumat, 19 April 2024 | 23:04

Bukan Farhan, Nasdem Ternyata Siapkan Sosok Ini untuk Pilwalkot Bandung

Jumat, 19 April 2024 | 22:49

Prabowo Minta Pendukung Tidak Turun Aksi saat Putusan MK

Jumat, 19 April 2024 | 22:34

Relawan Desak MK Buka Jalan Kemenangan Prabowo-Gibran

Jumat, 19 April 2024 | 22:05

Bertemu Menkeu Selandia Baru, Sri Mulyani Tukar Cerita Soal Kelola APBN

Jumat, 19 April 2024 | 21:58

Buntut Serangan ke Israel, AS Batasi Akses Teknologi Iran

Jumat, 19 April 2024 | 21:40

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

Ajukan Peninjauan Kembali, PT BMI Bawa 7 Bukti Baru

Jumat, 19 April 2024 | 21:33

Selengkapnya