Berita

Satgas Covid-19 saat koordinasi dengan pihak hotel dan penitia KLB Sibolangit/Ist

Politik

Langgar Prokes, Satgas Covid-19 Tutup Hotel Lokasi KLB Sibolangit

JUMAT, 05 MARET 2021 | 13:59 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Informasi yang diterima redaksi, Hotel The Hills, Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara, saat ini sudah ditutup.

Lokasi Kongres Luar Biasa (KLB) terhadap Partai Demokrat itu diduga tidak memiliki izin dan melanggar protokol kesehatan Covid-19.

Saat ini, Satgas Covid-19 termasuk di dalamnya TNI dan Polri sudah berada di lokasi.


Sebelum menutup hotel, Satgas Covid-19 terlebih dahulu berkoordinasi dengan pihak hotel termasuk panitia acara.

Di lokasi, selain peserta KLB yang tuding ilegal itu, juga ada kader asli pendukung AHY. Dan terlihat dalam beberapa video viral, ada kader Pemuda Pancasila.

Dijelaskan politisi Partai Demokrat Andi Arief, kader PP diadu domba dengan kader Demokrat. Dia menuding ini adalah kerjaan "Kakak Pembina". Padahal, PP dan PD selama ini tidak ada masalah, bahkan bersahabat.

Jhoni Allen Marbun dkk menggelar KLB terhadap Partai Demokrat pada 5-7 Maret 2021.

KLB itu disebut ilegal alias abal-abal karena tidak dapat restu dari DPP dan majelis tinggi partai. Ditambah, pesertanya juga bukan pemilik suara di internal Partai Demokrat.

Apalagi, KLB diselenggarakan oleh kader partai yang sudah dipecat karena diduga melakukan upaya mengambil alih kepemimpinan yang sah di bawah kepemimpinan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

Kader internal disebut-sebut bekerja sama dengan pihak ekternal. Pihak ekternal mengarah kepada Kepala KSP Moeldoko dengan sebutan kakak pembina.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya