Berita

Nanas Taiwan/Net

Dunia

Diduga Akan Ikuti Langkah China, Hong Kong Mulai Perketat Pemeriksaan Nanas Taiwan

JUMAT, 05 MARET 2021 | 07:12 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pihak berwenang Hong Kong diduga akan segera mengikuti langkah pemerintah China untuk melarang impor nanas Taiwan. Hal tersebut ditandai dengan diperketatnya inspeksi impor buah asal negara tersebut dalam beberapa minggu belakangan ini.

Departemen Pertanian, Perikanan, dan Konservasi Hong Kong (AFCD) mengatakan, jika dalam inspeksi wadah impor mereka menemukan hama, maka pihaknya akan mengambil langkah yang diperlukan untuk melarang impor dan menghancurkan isi wadah yang kedapatan melanggar, seperti yang dilaporkan Taiwan News, Kamis (4/4).

“Importir wadah buah di Hong Kong tidak perlu mengajukan izin impor atau menyertakan bukti inspeksi tanaman di negara asalnya,” menurut laporan yang dirilis ETtoday.

Larangan impor nanas tak terduga yang dilakukan China awal Maret lalu telah memicu kemarahan di Taiwan. Klaim bahwa Beijing telah menemukan ‘organisme berbahaya’ pada buah tersebut dipandang sebagai alasan terselubung untuk melakukan balas dendam bermotif politik.

China telah lama menjadi tujuan ekspor nanas terpenting di Taiwan. Taiwan mengekspor 41.661 ton nanas segar ke daratan pada tahun 2020, menyumbang 91 persen dari total ekspor nanas pulau itu tahun itu, menurut statistik dari Dewan Pertanian Taiwan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya