Berita

Ekonom senior DR. Rizal Ramli/Net

Politik

Rizal Ramli Aset Penting Bangsa Yang Diganjal Presidential Threshold

KAMIS, 04 MARET 2021 | 10:30 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ketokohan dan kepakaran ekonom senior DR. Rizal Ramli merupakan aset penting bangsa Indonesia. Hanya saja, langkah menuju RI 1 selalu diganjal dengan adanya presidential threshold atau ambang batas pencalonan pasangan presiden dan wakil presiden.

Atas dasar itu, Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia's Democratic Policy, Satyo Purwanto berharap agar semua elemen bangsa bisa mencari opsi untuk mengatasi hambatan demokrasi liberal yang bernama threshold tersebut.

Pernyataan ini sendiri disampaikan dalam menanggapi masuknya nama RR dalam 10 besar tokoh harapan 2024 dalam polling yang diselenggarakan RMOL.


Menurut Satyo, ketokohan dan kepakaran RR sudah terbukti dan teruji dengan pengalaman yang panjang di pemerintahan. Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur itu juga dikenal banyak membaca sehingga memiliki banyak terobosan di bidang perekonomian.

"Tentunya Bang Rizal adalah aset penting bangsa Indonesia," ujar Satyo kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (4/3).

Namun, kata Satyo, adanya komprador membuat RR terjegal untuk memperbaiki republik ini.

"Hasil survei harapan masyarakat itu menjadi ukuran bahwa justru masyarakat banyak berharap kepada Sang Rajawali," katanya.

Dengan demikian, Satyo berharap semua elemen bangsa untuk bersatu mencari opsi agar RR tidak dijegal dengan hambatan ambang batas.

"Semua elemen bangsa wajib mencari opsi agar Rizal Ramli bisa mengatasi hambatan demokrasi liberal yang bernama 'threshold'," pungkas Satyo.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

Platform X Setor Denda ke Negara Atas Pelanggaran Konten Pornografi

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:04

Prabowo Komitmen Tindak Tegas Pembalakan Liar di Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:02

KPK Sebut Temuan BPK Soal Penyelenggaraan Haji Tahun 2024 Jadi Informasi Tambahan

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:43

Prabowo Pastikan Distribusi Pangan Jangkau Wilayah Bencana Terisolasi

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:16

Cuaca Jabodetabek Cenderung Cerah Berawan di Akhir Pekan

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:01

Koalisi Permanen Perburuan Kekuasaan atau Kesejahteraan Rakyat?

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:51

KPK Masih Telusuri Dugaan Alur Perintah Hingga Aliran Uang ke Bupati Pati Sudewo

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:17

JEKATE Running Series Akan Digelar di Semua Wilayah Jakarta

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:08

PAM Jaya Didorong Turun Tangan Penuhi Air Bersih Korban Banjir Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:40

PKS Jakarta Sumbang Rp 1 M untuk Korban Bencana Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:31

Selengkapnya