Berita

Bendera Partai Solidaritas Indonesia (PSI)/Net

Politik

PSI Bisa Jadi Ancaman Serius Bagi PDIP

SELASA, 02 MARET 2021 | 10:56 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Direktur Political and Publik Policy Studies (P3S) Jerry Massie mengamini bahwa Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bisa menjadi ancaman yang cukup serius bagi PDI Perjuangan atau PDIP terutama bagi pemilih milenial.

“Saya nilai kalau PSI bisa saja mengambil para mileneal voters (pemilih) PDIP,” kata Jerry kepada wartawan di Jakarta, Selasa (2/3).

Apalagi, sambung Jerry, PSI dikenal oleh publik selama ini sebagai partai anak muda dengan platform politik kaum milenial. Dalam berpolitik, PSI, kata Jerry menggunakan pendekatan politik yang lebih lentuh dengan gaya khas anak muda yakni gaul.


“Politik gaul dengan mengusung tokoh-tokoh muda akan sangat mempengaruhi nomimasi PDIP,” tandas Jerry.

Ke depan, PDIP bisa saja kehilangan satu atau dua kursi dalam pemilihan legislatif khususnya di segmentasi milenial. Jerry melihat, PSI piawai bagaimana meraih simpatisan anak-anak muda. Belum lagi, pemilih PSI dan PDIP cenderung beririsan yakni nasionalis-sekuler, juga sama-sama merupakan pendukung utama Jokowi.

Menurut Jerry, jika PDIP kurang terbuka dalam mengirim calon yang dikatakan relatif muda partai besutan Megawati Soekarnoputri itu sangat dimungkinkan kehilangan pemilih pemula.

Ia memberi contoh, sekitar 35 persen kaum milenial di Jakarta akan beralih separuh atau bahkan semua ke PSI.

“Kalau seluruh Indonesia ada 40 persen atau 80 juta. Secara nasional, bisa saja 10-15 persen suara PDIP raib,” pungkas Jerry.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Eddy Soeparno Bicara Komitmen Prabowo Percepat Dekarbonisasi

Senin, 15 Desember 2025 | 16:13

Praperadilan Kakak Kandung Hary Tanoesoedibjo Dua Kali Ditolak Hakim

Senin, 15 Desember 2025 | 15:55

Miliarder Siapkan Hadiah Besar Atas Aksi Heroik Warga Muslim di Bondi Beach

Senin, 15 Desember 2025 | 15:48

DPR Tegaskan Perpol 10/2025 Tidak Bertentangan dengan Konstitusi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:41

Ketaatan pada Rais Aam Fondasi Kesinambungan Khittah NU

Senin, 15 Desember 2025 | 15:39

Gubernur Sulut Dukung Penguatan Kapasitas SDM Bawaslu

Senin, 15 Desember 2025 | 15:29

Keselamatan Masyarakat Harus Jadi Prioritas Utama Selama Nataru

Senin, 15 Desember 2025 | 15:19

Pramono Terima Hasil Kongres Istimewa MKB Demi Majukan Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:12

KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto

Senin, 15 Desember 2025 | 14:54

Command Center Diresmikan Percepat Digitalisasi dan Pengawasan Kopdes Merah Putih

Senin, 15 Desember 2025 | 14:43

Selengkapnya