Berita

Kartu Prakerja/Net

Politik

Kartu Prakerja Gelombang 12 Dibuka, Menko Airlangga Targetkan 2,7 Juta Penerima Hingga Maret

SELASA, 23 FEBRUARI 2021 | 16:46 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Program Kartu Prakerja untuk gelombang 12 resmi dibuka Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto hari ini.

Program pelatihan dan pengembangan keahlian bagi masyarakat yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) di masa pandemi Covid-19 ini telah ditetapkan target penerimanya.

"Jadi (ada) 600.000 peserta (untuk gelombang 12) ini merupakan kemampuan teknologi Kartu Prakerja," ujar Airlangga dalam jumpa pers virtual yang diselenggarakan di Kantor Kemenko Perekonomian, Selasa (23/2).

Sementara itu, untuk target hingga semester I tahun 2021 ini, penerima Kartu Prakerja ditargetkan hingga lebih dari dua juta orang.

"Ini diharapkan selesai dalam bulan Maret mendatang, dan target peserta 2,7 juta dengan anggaran Rp10 triliun," ucap Airlangga.

Airlangga menyebutkan, penerima harus memenuhi syarat sebagai WNI berusia 18 tahun ke atas, tidak sedang menempuh pendidikan formal, berstatus sebagai pencari kerja atau menganggur, pekerja yang dirumahkan, atau wiraswastawan.

Selain itu, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang usahanya terdampak pandemi Covid-19 juga bisa mendapatkan fasilitas Kartu Prakerja ini berupa bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta, dengan insentif pelatihan sebesar Rp 600.000 yang diberikan setiap bulan dalam empat bulan, serta insentif pasca survei masing-masing Rp 50.000 senilai Rp 150.000

"Kartu Prakerja tidak dapat diberikan kepada pejabat negara, TNI/Polri, ASN, anggota DPRD, DPR, pejabat BUMN, BUMD, kepala desa, perangkat desa, pegawai BUMD, dan BUMN," demikian Airlangga Hartarto menambahkan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya