Berita

Menteri Luar Negeri Hongaria, Peter Szijjarto dan Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi/Kemlu

Dunia

Di Jakarta, Retno Marsudi Dan Menlu Hongaria Bahas Keamanan Siber Hingga Diskriminasi Sawit

SELASA, 16 FEBRUARI 2021 | 15:50 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kunjungan Menteri Luar Negeri Hongaria, Peter Szijjarto ke Indonesia membawa sejumlah agenda penting, mulai dari meningkatkan kerja sama ekonomi, keamanan siber, sawit, hingga isu-isu yang ada di kawasan dan global.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, kerja sama antara Indonesia dan Hongaria di bidang ekonomi digital dan keamanan siber terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir.

"Sebagai ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki ekosistem digital yang menjanjikan. Di sisi lain, Hongaria juga merupakan salah satu ekonomi digital terdepan di Eropa," ujar Retno dalam konferensi pers virtual bersama Szijjarto di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, pada Selasa (16/2).


Pada November lalu, Indonesia dan Hongaria telah meluncurkan website HUNINDOTECH 2.0. Itu merupakan wadah untuk mendekatkan pengusaha, profesional, dan investor untuk sektor digital untuk menjajaki kerja sama di bidang keamanan siber, inkubasi usaha rintisan, fintech, dan juga teknologi medis.

Bulan lalu, perusahaan Hongaria, Roatex, juga berhasil memenangkan tender proyek sietem pembayaran tol nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF).

Kepada Szijjarto, Retno juga menyoroti keprihatinan Indonesia terhadap diskriminasi komoditas minyak kelapa sawit oleh Uni Eropa.

Retno mengatakan, Indonesia berharap Joint Working Group on Vegetable Oils antara ASEAN dan Uni Eropa dapat menyelesaikan permasalahan tersebut.

"Saya terus mendorong Uni Eropa, termasuk Hongaria untuk mendukung upaya Joint Working Group ini," lanjutnya.

Terkait isu-isu di kawasan dan global, Retno juga bertukar pikiran perihal isu Palestina hingga kudeta militer di Myanmar.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya