Berita

Ekonom senior dan juga mantan Menteri Keuangan, Ekonomi dan Industri era Presiden Gus Dur, Rizal Ramli/Net

Bisnis

Prediksi Rizal Ramli Untuk Ekonomi RI Di 2021: Ada Harapan Bisa Tumbuh 2 Persen

SELASA, 16 FEBRUARI 2021 | 14:21 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Angka pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2021 masih diprediksi positif oleh ekonom senior Rizal Ramli, meskipun tidak setinggi prediksi pemerintah.

Mantan Menteri Keuangan, Ekonomi dan Industri
era Presiden Gus Dur ini menyebutkan rentang angkanya berada di bawah 4,5 persen sampai 5,5 persen, sebagaimana yang di patok pemerintah.


"Ada harapan ekonomi bisa tumbuh 2 persenan tahun 2021," ujar sosok yang kerap disapa RR ini di akun Instagramnya, @rizalramli.official, Selasa (16/2).

Mantan Kepala Bulog ini memaparkan, ada beberapa indikator yang membuat Indonesia sulit menjungkit ekonomi hingga ke angka 4,5 persen hingga 5,5 persen.

Di mana yang pertama adalah dengan melihat penanganan Covid-19 di dalam negeri yang mengandalkan program vaksinasi. Namun, RR menilai resiko kematian dan transmisi penularan virus baru bisa efektif ditekan lewat vaksinasi pada semester II 2021.

Kemudian yang kedua, adanya keterlambatan supply vaksin yang dilakukan Kementerian Kesehatan sebelum-sebelumnya, sehingga efeknya baru bisa dirasakan pada akhir 2022.

Selain itu, pemicu lain yang membuat ekonomi tumbuh rendah adalah karena pertumbuhan kredit yang tidak normal di era pandemi ini. Buktinya, RR menyebutkan pertumbuhan kredit pada November 2020 tumbuh negatif 1,39 persen.

Menurutnya, angka ini merupakan yang terendah sejak krisis ekonomi 1998. Karena, likuiditas di masyarakat dan lembaga keuangan tersedot setiap kali pemerintah menerbitkan Surat Utang Negara (SUN).

"Apa yang disebut sebagai crowding-out. Jadi boro-boro nambah, likuiditas di masyarakat disedot itulah yang menyebabkan daya beli rakyat semakin merosot," bebernya.

Sementara dari sisi fiskal, keseimbangan pimer negatifnya semakin besar. Dalam arti, negara untuk membayar bunga utang harus meminjam lebih besar lagi dengan bunga yang lebih tinggi dari negara-negara yang ratingnya lebih rendah dari Indonesia.

"Atau sama dengan menggali lobang tutup lobang. Menunjukan bahwa pengelolaan fiskal amburadul dan ugal-ugalan, walaupun dengan muka tebal tetap bela diri bahwa pengelolaan fiskal hati-hati (prudent)," tuturnya.

Dengan demikian, RR memandang sulit ekonomi RI bisa cepat membaik di tahun 2021. Karena secara rata-rata, pertumbuhan ekonomi domestik hanya bisa tumbuh 5,1 persen di masa sebelum Covid-19.

"Tidak semudah angin surga yang diucapkan oleh Menkeu terbalik bahwa ekonomi Indonesia akan melesat 5,5 persen tahun 2021," demikian Rizal Ramli.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya