Berita

Abu Janda enggan berkomentar saat akan kembali diperiksa Bareskrim Polri/RMOL

Hukum

Alasan Ingin Fokus Diperiksa Dalam Kasus Rasis, Abu Janda Ogah Ladeni Wartawan

KAMIS, 04 FEBRUARI 2021 | 12:55 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Permadi Arya alias Abu Janda memenuhi panggilan Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri untuk diperiksa sebagai terlapor dalam kasus dugaan rasis terhadap mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai.

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL di lokasi, Abu Janda datang sekira pukul 09.58 WIB di gedung Awaloedin Djamin Bareskrim Polri, Kamis (4/2).

Namun saat ditemui wartawan, dia enggan berkomentar soal kasus yang tengah dihadapinya.

“Teman-teman wartawan, hari ini saya datang saya mau memusatkan seluruh pikiran dan tenaga saya buat diperiksa. Jadi mohon maaf saya enggak mau berkomentar apa-apa dulu, kita tunggu hasilnya nanti,” kata Abu Janda sebelum masuk untuk diperiksa.

Abu Janda hanya mengaku bakal kooperatif terhadap penyidik dan mentaati seluruh proses hukum yang tengah berjalan.

“Saya cuma pingin bilang bahwa saya sebagai WNI yang baik menjalani proses hukum ini, taat hukum dan mencoba untuk kooperatif. Jadi kita lihat nanti ya,” tandas dia.

Pada Senin kemarin (1/2), Abu Janda telah diperiksa dalam perkara kasus dugaan menghina Islam lantaran menyebut “Islam Arogan” dalam cuitannya di Twitter. Pria yang dalam aktivitasnya mengidentikan anggota Banser ini dicecar 50 pertanyaan oleh penyidik.

Pemilik nama asli Heddy Setya Permadi ini dilaporkan oleh DPP KNPI ke Bareskrim Polri atas dua tuduhan yakni bertindak rasis terhadap aktivis Papua Natalius Pigai dan penghinaan Islam lantaran menyebut agama Islam adalah agama yang arogan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya