Berita

Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca/Net

Dunia

Turki Catat 8.000 Lebih Kasus Baru Virus Corona, Tiga Di Antaranya Varian Afsel Dan Brasil

KAMIS, 04 FEBRUARI 2021 | 09:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca dalam keterangannya pada Rabu (3/2) waktu setempat, mengatatakan bahwa dua warganya telah tertular birus corona varian Afrika Selatan, sementara satu lainnya tertular varian Brasil.

Selain kedua varian tersebut, Menkes mengatakan pihaknya telah mendeteksi ratusan strain virus corona varian Inggris di Turki.

 "196 kasus strain virus Inggris telah terdeteksi di negara tersebut," ujarnya, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Kamis (4/2).

Saat ini, dia menambahkan pasien-pasien tersebut telah diisolasi.

"Di tengah meningkatnya kasus sekali lagi, tindakan melawan pandemi akan terus berlanjut," ujarnya.

"Vaksinasi warga berusia di atas 65 tahun dan kelompok kedua akan dimulai setelah uji keamanan selesai," kata Koca.

Koca juga mengatakan, sejauh ini 2,4 juta warga Turki yang berusia di atas 75 tahun sudah menerima vaksinasi.

Dia menggarisbawahi beberapa varian ini menyebar dengan cepat, menyerukan warga untuk mengambil tindakan pencegahan dan menghindari pertemuan besar.

Dalam keterangannya, Koca juga mengatakan bahwa Turki akan mulai melakukan kelas tatap muka di sekolah-sekolah di daerah pedesaan akan dimulai pada 15 Februari. Kelas untuk kelas 8 dan 12 diharapkan dimulai pada bulan Maret tergantung pada jalannya pandemi.

Pada Rabu (3/2), Turki mencatat 8.102 kasus virus corona baru, termasuk 632 pasien bergejala, menurut data yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan.

Jumlah total kasus di negara itu mencapai 2,5 juta, sementara kematian nasional mencapai 26.354 setelah 117 kematian selama sehari terakhir.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya