Berita

Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Cilowong di Kota Serang/RMOLBanten

Nusantara

Warga Sekitar TPSA Cilowong Ancam Geruduk DLH Kota Serang Jika Ngotot Terima Sampah Dari Tangsel

SELASA, 26 JANUARI 2021 | 18:28 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Soal wacana Pemerintah Kota Tangerang Selatan yang akan membuang sampah ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Cilowong di Kota Serang membuat warga sekitar resah.

Diketahui, usai nota kesepahaman antar kedua pemkot tersebut, salah satu item kerjasama yang menjadi perhatian adalah soal sampah. Diwacanakan Pemkot Tangsel akan membuang sampahnya ke Cilowong sebanyak 400 ton perharinya.

"Masyarakat di sini pengennya pihak Pemkot yang ke sini. Ini tidak ada sosialisasi dari lurah, kumpulan baru kemarin bahkan saya tidak dateng, sengaja karena pasti diminta tandatangan," ucap Ketua RT 12 Lingkungan Pasir Gadung Wadas, Eni Jumaeni, Selasa (26/1).

Dia mengungkapkan, dulu ketika terjadi longsor, warga hampir menutup TPSA Cilowong tersebut, karena masyarakat khawatir akan berdampak kepada mereka.

"Bahkan pas longsor dulu, masyarakat sini pengen nutup, tapi orang dinas kesini mohon-mohon agar tidak ditutup," ungkap Jumaeni.

Jadi, sambungnya, pihaknya minta agar ada pertemuan masyarakat dengan orang dinas terkait, agar mengetahui keluh kesah masyarakat.

"Kami menolak sampah Tangsel, karena ini saja belum beres masa tambah masalah lain. Sebelum ada sampah Tangsel saja sudah seperti ini, bagaimana kalau ditambah," katanya.

Dia menegaskan, jika pihak Pemkot Serang tidak mau berkomunikasi terlebih dahulu, pihaknya akan melakukan aksi demontrasi ke Kantor DLH Kota Serang.

"Sekarang kita baik-bak dulu, pengen ketemu. Tapi kalau nanti tidak ada respon, terpaksa saya bersama masyarakat nanti ke Kantor DLH," tandasnya seperti diberitakan Kantor Berita RMOLBanten.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Zita Anjani Masuk Pertimbangan PAN Maju Pilkada Jakarta

Selasa, 23 April 2024 | 18:04

Muhidin dan Hasnur Mantap Maju Pilkada Kalsel dengan Restu Haji Isam

Selasa, 23 April 2024 | 18:04

Selain Hapus Bayang-bayang Jokowi, Prabowo Lebih Untung Jika Bertemu Megawati

Selasa, 23 April 2024 | 17:51

283 Mayat Ditemukan Membusuk di RS Nasser Gaza

Selasa, 23 April 2024 | 17:38

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Kosgoro 1957: Tuduhan Politisasi Bansos Tidak Berdasar

Selasa, 23 April 2024 | 17:36

Hari Nelayan, MIND ID Dukung Masyarakat Pesisir Tingkatkan Perekonomian

Selasa, 23 April 2024 | 17:20

3 Faktor yang Bikin Golkar Kota Bogor Dilirik Banyak Calon Wali Kota

Selasa, 23 April 2024 | 17:19

Begini Respons Gibran Dianggap Bukan Kader PDIP Lagi

Selasa, 23 April 2024 | 16:57

Senjata Baru Iran Diklaim Mampu Hancurkan Jet Siluman AS

Selasa, 23 April 2024 | 16:54

Pascaputusan MK, Semua Elemen Bangsa Harus Kembali Bergandengan Tangan

Selasa, 23 April 2024 | 16:37

Selengkapnya