Berita

Frank Lampard mengaku kecewa tak diberi lebih banyak waktu untuk perbaiki kinerja Chelsea/Net

Sepak Bola

Chelsea Putus Kontrak Di Tengah Jalan, Frank Lampard: Saya Kecewa

SELASA, 26 JANUARI 2021 | 17:19 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Rasanya tak ada satu pun pelatih yang merasa senang saat dipecat oleh klub yang ditanganiya. Begitu pula dengan Frank Lampard yang tak bisa menyelesaikan tugasnya di Chelsea, setidaknya hingga akhir musim ini.

Dilaporkan The Sun, Selasa (26/1), Lampard tak bisa membantah kalau dirinya kecewa atas putusan sepihak tersebut. Padahal dia masih ingin berupaya untuk meningkatkan performa skuatnya yang menurut penilaian manajemen Chelsea sangat tidak memuaskan.

"Sebuah hak istimewa dan kehormatan menangani Chelsea, klub yang sudah menjadi bagian dari hidup saya begitu lama. Pertama-tama, saya berterima kasih kepada fans atas dukungan luar biasa yang saya terima selama 18 bulan. Saya harap mereka tahu betapa berartinya itu buat saya," tutur Lampard.

Lampard menambahkan, saat pertama kali mengambil alih tugas yang ditinggalkan Maurizio Sarri, dirinya sadar kalau akan menghadapi tantangan yang luar biasa berat. Sayang, tantangan tersebut tak semuanya bisa dilalui dengan baik.

"Saya kecewa tidak diberi waktu di musim ini untuk membawa klub maju dan mengantarkannya ke level berikutnya," ucapnya.

Meski demikian, ada sedikit kebanggaan yang dirasakan Lampard selama 18 bulan berada di Stamford Bridge. Yaitu melihat sejumlah pemain akademi yang mampu ke skuat utama. Bahkan mereka mampu tampil bagus dan siap menjadi masa depan tim.

"Saya ingin berterima kasih kepada Tuan Abramovich, jajaran direksi, para pemain, staf pelatih saya, dan semua orang di klub atas kerja keras mereka dan dedikasinya, terutama di waktu-waktu menantang yang belum pernah terjadi sebelumnya. Saya harap tim dan klub ini sukses di masa depan," pungkas Lampard.

Dalam 18 bulan menjadi menajer, Frank Lampard telah mendampingi Chelsea Dalam 84 pertandingan di semua kompetisi. Rinciannya 44 kali menang, 17 imbang, dan 23 kali kalah.

Pencapaian tertingginya yang mampu diraih Chelsea di bawah penanganan Lampard adalah menjadi runner up Piala FA 2020. Plus mengantar The Blues finis empat besar Premier League musim lalu.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Gegara Tidak Dipinjami Uang, Tante Nekat Habisi Nyawa Keponakan

Rabu, 24 April 2024 | 23:50

Rupiah Melemah, Suku Bunga BI Naik Jadi 6,25 Persen

Rabu, 24 April 2024 | 23:47

Amankan Posisi Ketum PKB, Cak Imin Harus Merapat ke Prabowo-Gibran

Rabu, 24 April 2024 | 23:20

Aktivis Pergerakan Punya Peran Penting dalam Kemenangan Prabowo

Rabu, 24 April 2024 | 23:03

BPJPH Yakinkan Negara OKI Soal Implementasi Wajib Halal Oktober 2024

Rabu, 24 April 2024 | 22:47

Gibran Belanja Masalah Seluruh Indonesia

Rabu, 24 April 2024 | 22:43

Si Doel Lebih Dibutuhkan Banten Dibanding Jakarta

Rabu, 24 April 2024 | 22:33

Kehadiran Amin di KPU Melegitimasi Kemenangan Prabowo-Gibran

Rabu, 24 April 2024 | 22:03

Cik Ujang Pastikan DPD Demokrat Sumsel Tak Ada Polemik

Rabu, 24 April 2024 | 21:43

Petugas Rutan Palembang Diperiksa Buntut Foto Bacagub Sumsel dan Alex Noerdin di Lapas Beredar

Rabu, 24 April 2024 | 21:37

Selengkapnya