Berita

Plt Walikota Medan, Akhyar Nasution/RMOLSumut

Politik

Segera Dilantik Sebagai Pejabat Definitif, Akhyar Nasution Bakal Jadi Walikota Medan Tersingkat Di Indonesia

SELASA, 26 JANUARI 2021 | 14:34 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Status Plt Walikota Medan, Akhyar Nasution, bakal segera ditingkatkan menjadi pejabat definitif.

Hari ini, Selasa (26/1), DPRD Kota Medan menggelar rapat paripurna dengan agenda pemberhentian Dzulmi Eldin sebagai Walikota Medan sekaligus pengangkatan Akhyar Nasution menjadi Walikota Medan definitif.

Paripurna ini dipimpin oleh Ketua DPRD Medan Hasyim dan dihadiri Akhyar Nasution sebagai Plt Walikota Medan dan Sekretaris Daerah Kota Medan, Wiriya Alrahman.

Saat ditemui usai mengikuti paripurna, Akhyar mengatakan jika jadi dilantik menjadi Walikota Medan definitif, dirinya akan menjadi Walikota dengan masa jabatan tersingkat di Indonesia.

"Ya kalau saya jadi walikota nanti, misalnya SK usulan ini bisa diproses, saya akan jadi walikota dengan jabatan tersingkat di Indonesia. Hanya beberapa hari saja," ujarnya kepada awal media, di depan ruang rapat paripurna DPRD Medan, Selasa (26/1).

Akhyar berujar, pengusulan pengangkatan dirinya melalui rapat paripurna ini sudah terlalu lama, jika dihitung sejak keluarnya SK pemberhentian Dzulmi Eldin sebagai Walikota Medan.

"Surat Keputusan pemberhentian Dzulmi Eldin sudah keluar 15 Oktober, jadi ada sekitar tiga bulan ini baru diproses pengangkatannya," ungkapnya, dikutip Kantor Berita RMOLSumut.

Ditambahkan Akhyar, selama masa 3 bulan tersebut Kota Medan tidak memiliki Walikota. Karena dirinya hanya sebatas pelaksana tugas.

Meski akan menjadi Walikota Medan dengan masa jabatan yang sangat singkat, Akhyar mengaku realistis untuk program yang akan dilakukannya.

"Ya ini kan kalau jadi saya hanya beberapa hari saja jadi walikota. Itupun kalau jadi. Ya realistis saja lah, apa yang bisa dilakukan beberapa hari. Hal-hal yang bisa dilakukan tentu dilakukan tapi yang bisa dilakukan dalam waktu dekat saja," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Puluhan Sepeda Motor Curian Diparkir di Polsek Tambora

Kamis, 25 April 2024 | 10:05

Kereta Cepat Whoosh Angkut 200 Ribu Penumpang selama Lebaran 2024

Kamis, 25 April 2024 | 09:56

9 Kandidat Bacalon Walikota Cirebon Siap Fit and Proper Test

Kamis, 25 April 2024 | 09:55

Usai Naikkan Suku Bunga, BI Optimis Rupiah akan Kembali ke Rp15.000 di Akhir Tahun

Kamis, 25 April 2024 | 09:51

Parpol Menuduh Pemilu Curang Haram Gabung Koalisi Pemerintah

Kamis, 25 April 2024 | 09:49

Demokrat Welcome PKB Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Kamis, 25 April 2024 | 09:49

KPK akan Kembali Tangkap Bupati Mimika Eltinus Omaleng

Kamis, 25 April 2024 | 09:38

Pemerintah Kasih Gratis Konversi Motor Listrik, Begini Caranya

Kamis, 25 April 2024 | 09:37

Pembatasan Kendaraan Pribadi Belum Tentu Atasi Macet Jakarta

Kamis, 25 April 2024 | 09:28

Berantas Judi Online Harus Serius

Kamis, 25 April 2024 | 09:22

Selengkapnya