Berita

Polisi mengawal penyidik KPK saat geledah ruangan di Pemkot Batu/RMOLJatim

Hukum

KPK Geledah Pemkot Batu, Walikota Dewanti Rumpoko: Jika Kurang Silakan Dicari

SELASA, 12 JANUARI 2021 | 21:05 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Selama sepekan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di Pemkot Batu, Jawa Timur.

Hari ini Selasa (12/1) KPK menyasar ruang ke sebelas yaitu Bagian Layanan Pengadaan Sekretariat Daerah untuk melakukan penggeledahan di Balai Kota Among Tani Batu.

Pelaksana tugas Jurubicara KPK, Ali Fikri mengatakan, aktivitas penggeledahan oleh KPK hari ini merupakan kelanjutan dari beberapa waktu lalu, yaitu melakukan penyitaan data sejumlah dokumen dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi gratifikasi di lingkungan Pemkot Batu mulai tahun 2011 hingga 2017.  


"Tim Penyidik KPK mendatangi kantor Dinas ULP Kota Batu Malang, Jawa Timur untuk melakukan kegiatan penyitaan sejumlah dokumen terkait dengan perkara ini," kata Ali Fikri seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJatim.

Menanggapi penggeledahan KPK, Walikota Batu Dewanti Rumpoko mengaku akan bersikap terbuka dengan upaya lembaga antirasuah mencari dokumen dan data pengembangan.

"KPK sudah melihat ruangan saya. Jika ada data yang belum atau kurang silahkan dicari," ungkap wanita berjilbab ini.

Tak hanya bersikap terbuka, Dewanti juga menegaskan kalau dirinya sangat mendukung upaya hukum untuk memberantas korupsi. Baik di Kota Batu, ataupun di tempat lain.

“Saya kira semua daerah juga sama seperti itu (komitmennya),” tuturnya.

Selain itu, Dewanti juga menekankan, bagi siapapun yang berkaitan dengan proses hukum, dapat berkoordinasi dan berkomunikasi dengan baik kepada KPK.

“Saya sudah mewanti-wanti dari awal, sebagai birokrasi harus taat aturan dan hukum. Jika itu tidak dilakukan, maka itu adalah resiko masing-masing," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya