Berita

Roy SuryoNet

Nusantara

Soroti Hasil Investigasi Komnas HAM Soal CCTV KM 50, Roy Suryo: Ada Kebetulan Yang Tidak Disengaja

SABTU, 09 JANUARI 2021 | 15:21 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Hasil investigasi Komisi Nasional hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terkait tragedi KM 50 Tol Jakarta-Cikampek, mendapat komentar dari Pakar Telematika, Roy Suryo.

Dalam akun Twitternya, @KMRTRoySuryo2, dia mengomentari soal hasil investigasi Komnas HAM terkait CCTV di KM 50 yang disebut pihak Jasa Marga tidak berfungsi.

Dalam cuitannya, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) ini memposting dua gambar tangkap layar dokumen investigasi Komnas HAM yang terkait CCTV tersebut.


Disebutkan di dalam dokumen tersebut, Komnas HAM melakukan investigasi lapangan untuk mengecek pernyataan Jasa Marga yang menyebut CCTV KM 50 tidak berfungsi.

Di dalam dokumen tersebut Komnas HAM menganalisa CCTV Jasa Marga yang ada di KM 49 sampai KM 72, serta menganalisa rekaman percakapan (voicenote) Laskar FPI yang beredar.

Dari situ, Komnas HAM mendapatkan fakta dari keterangan saksi-saksi dan teridentifikasi sejumlah kendaraan roda empat yang diduga melakukan pembuntutan terhadap rombongan Habib Rizieq Shihab sejak dari Sentul, Bogor, hingga tanggal 7 Desember.

Kemudian, Komnas HAM juga mendapat informasi adanya kekerasan, pembersihan darah, pemberitahuan bahwa kejadian di KM 50 adalah kasus narkoba dan terorisme, serta adanya pengambilan CCTV di salah satu warung dan perintah penghapusan dan pemeriksaan handphone masyarakat di sana.

Dari investigasi tersebut Komnas HAM juga menerima informasi empat anggota Laskar FPI ditembak mati di dalam mobil petugas saat dalam perjalanan dari KM 50 ke atas menuju Polda Metro Jaya.

Karena itu, Roy Suryo menemukan sebuah kejadian yang menurutnya patut dipertanyakan. Karena, ada keterangan terkait upaya pengambilan CCTV dan pemeriksaan handphone warga. Di samping persoalan CCTV KM 50 yang disebut-sebut rusak.

"Menyimak hasil kesimpulan dan rekomendasi Komnas HAM
terhadap peristiwa 'Km 50', saya setidaknya mencatat bahwa ada 'Kebetulan yang (tidak?) disengaja' antara 'rusak'-nya CCTV di Km 49.72 dengan pengambilan CCTV di Rest Area Km 50 (yang kini sudah ditutup). Wallahualam," cuit Roy Suryo kemarin.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya