Berita

Dari kiri: Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata/RMOL

Politik

Tahun Depan Vaksinasi Lagi, Erick Thohir: Kesempatan Perbaiki Sistem Dan Database

SABTU, 09 JANUARI 2021 | 01:50 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pemberian vaksin Covid-19 untuk rakyat Indonesia dianggap sebagai momentum bagi pemerintah untuk memperbaiki sistem dan database yang berantakan.

Begitu yang disampaikan Menteri BUMN, Erick Thohir usai bertemu dengan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (8/1).

"Tentu alhamdulillah, ini kesempatan buat kita sebagai bangsa, kapan lagi kita memperbaiki sistem kita, database kita, yang selama ini terpencar-pencar," ujar Erick kepada wartawan saat konferensi pers.

Sehingga kata Erick, dengan perbaikan sistem dan database, juga akan bermanfaat bagi pemerintah untuk mendistribusikan bantuan untuk rakyat.

"Tetapi vaksinasi ini Pak Menkes tadi menyampaikan, tahun depan harus divaksin lagi. Berarti suka tidak suka, data akan terkumpul sangat terbuka, sangat transparan," katanya.

"Dan kapan lagi, kita mempunyai satu data yang secara transparan sehingga ketika pemerintah melakukan bantuan kepada rakyatnya, tepat," jelas Erick.

Erick pun mengaku senang karena KPK menyambut baik dan mendampingi langsung proses pembentukan satu data.

"Tentu kami dengan tentu struktur yang kami punya di BUMN kita akan mendukung dan tidak kalah pentingnya tentu beberapa menteri lainnya seperti Bapak Mendagri yang disebutkan oleh Pak Pahala," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya