Berita

Kerusuhan di Capitol Hill, Washington DC, Amerika Serikat/Net

Dunia

Kerusuhan Capitol Hill Buat Kongres Tolak Keberatan Republik Atas Suara Di Dua Negara Bagian

KAMIS, 07 JANUARI 2021 | 14:09 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kongres telah melanjutkan kembali sidang penghitungan suara elektoral untuk pemilihan presiden Amerika Serikat (AS), setelah sebelumnya sempat terhenti akibat kerusuhan di Capitol Hill pada Rabu (6/1).

Dalam sesi gabungan tersebut, anggota DPR dan Senat menghitung suara elektoral dari 50 negara bagian dan Distrik Columbia.

Dalam prosesnya, anggota dapat menyatakan keberatan atas suara dari negara bagian secara tertulis. Pengajuan keberatan dapat disampaikan kepada Wakil Presiden Mike Pence sebagai pemimpin sesi. Debat untuk setiap sesi sendiri akan dibatasi maksimal dua jam.


Sejumlah anggota Partai Republik sendiri sudah menyatakan niatnya untuk mengajukan keberatan di beberapa negara bagian kunci, di mana Presiden Donald Trump mengajukan gugatan hukum.

Sayangnya, upaya tersebut gagal dan disinyalir disebabkan oleh upaya Trump untuk mengganggu sidang dengan memanggil para pendukungnya yang memicu kerusuhan.

Media cetak The Wall Street Journal dalam memberikan tajuk "Mob Storms Capitol" dalam headlinenya.

Media itu juga menyebut, anggota parlemen menolak membatalkan hasil di dua negara bagian setelah kerusuhan pro-Trump mengganggu Kongres.

Dikutip dari CNN, dua negara bagian tersebut adalah Arizona dan Pennsylvania.

Anggota Republik dari Arizonan, Paul Gosar dan Senator Republik Ted Cruz menyatakan keberatan atas hasil suara di negara bagian itu. Tapi Senat dan DPR sendiri menolak keberatan tersebut, dengan 93:6 untuk Senat dan 303:121 untuk DPR.

Hal serupa juga terjadi untuk suara di Pennsylvania. Anggota Republik dari Pennsylvania, Scott Perry dan Senator Republik Joshua Hawley menyatakan keberatannya. Sayangnya mereka ditolak dengan hasil 92:7 di Senat dan masih menunggu pemungutan suara di DPR.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya