Berita

Presiden Donald Trump/Net

Dunia

Bisakah Trump Dicopot Sebelum Masa Jabatannya Berakhir Pada 20 Januari? Ini Kata Pakar Hukum Bowman

KAMIS, 07 JANUARI 2021 | 10:46 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Anggota Demokrat di Kongres menyerukan pencopotan Donald Trump sebagai presiden setelah peristiwa penyerbuan Capitol Hill. Mereka menganggap Donald Trump telah dengan sengaja mengajak pendukungnya untuk membuat keonaran dan mengacaukan jalannya sidang kongres.

Trump layak dicopot, bahkan sebelum pemenang Pilpres AS 2020 Joe Biden dilantik pada 20 Januari, kata mereka.

Kerusuhan terjadi setelah Trump menolak untuk berkomitmen pada transfer kekuasaan secara damai. Ia malah mendorong pendukungnya untuk berkumpul dalam aksi unjuk rasa 6 Januari untuk menentang kemenangan Joe Biden.


Ribuan pengunjuk rasa menyerbu Capitol Hill pada Rabu malam, mendorong barisan aparat keamanan yang bersiaga di sekitaran gedung hingga beberapa terjungkal dan luka-luka.

Frank Bowman, profesor hukum konstitusional di University of Missouri, mengatakan Trump bisa disebut telah memicu hasutan, atau upaya penggulingan pemerintah AS.

Ada dua cara untuk menggulingkan presiden dari jabatannya, yaitu impeachment dan Amandemen ke-25 Konstitusi AS. Tetapi Bowman mengatakan Trump juga bisa dimakzulkan karena pelanggaran yang lebih umum, yaitu ketidaksetiaan terhadap Konstitusi AS dan gagal menegakkan sumpah jabatannya.

Kongres memiliki keleluasaan dalam mendefinisikan kejahatan dan pelanggaran ringan dan tidak terbatas pada pelanggaran pidana yang sebenarnya.

"Pelanggaran esensial akan menjadi pelanggaran terhadap Konstitusi, salah satunya mencoba untuk merusak hasil yang sah dari pemilihan yang dilakukan secara sah," kata Bowman.

Lalu, seberapa cepat seorang presiden dapat dimakzulkan dan diberhentikan dari jabatannya?

Secara teoritis, menurut Bowman, itu bisa dilakukan dalam sehari. Bowman menambahkan bahwa DPR dan Senat memiliki keleluasaan yang luas untuk menetapkan aturan pemakzulan sesuai keinginan mereka.

"Mereka bisa memutuskan untuk memakzulkannya besok siang dan menyerahkannya ke Capitol dan membuat aturan untuk memulai persidangan besok siang," kata Bowman, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (7/1).  "Tidak ada batasan konstitusional untuk itu."

Menurut Bowman, sejarah Amandemen ke-25 memperjelas bahwa itu dimaksudkan untuk kejadian di mana seorang presiden tidak mampu dan tidak dapat melayani, seperti penyakit fisik atau mental.

"Kecil kemungkinan amandemen tersebut diberlakukan, karena Pence akan enggan melakukannya. Juga karena ada argumen kuat bahwa Trump 'tidak dilumpuhkan sehingga tidak layak untuk menjabat'," katanya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya