Berita

Kapal tanker Hankuk Chemi disita oleh Iran/Net

Dunia

Dua ABK Indonesia Di Kapal Hankuk Chemi Ditahan Iran, Begini Respons Menlu Retno

SELASA, 05 JANUARI 2021 | 13:08 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan adanya penahanan anak buah kapal (ABK) warga negara Indonesia (WNI) yang bekerja di kapal tanker Korea Selatan, Hankuk Chemi, oleh Iran.

"Ada dua WNI ABK," ujar jurubicara Kemlu, Teuku Faizasyah kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (5/1).

Terkait insiden tersebut, Teuku menyebut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah menginstruksikan Duta Besar RI di Iran, Prasetyo Yuliantoro untuk menindaklanjuti.


"Sepengetahuan saya Ibu Menlu sudah menginstruksikan Dubes RI di Iran untuk segera membangun komunikasi dengan pihak-pihak terkait," jelas Teuku.

Penahanan ABK Indonesia oleh Iran sendiri terjadi pada Senin (4/1). Garda Revolusi Iran (IRGC) mengumumkan pihaknya telah menyita kapal tanker berbendera Korea Selatan, Hankuk Chemi di Teluk Persia karena pencemaran laut.

Kapal tanker tersebut diketahui membawa 7.200 ton etanol dari pelabuhan Al-Jubail Arab Saudi.

Selain menyita kapal, IRGC juga menahan para ABK di Pelabuhan Bandar Abbas Iran. Para ABK sendiri terdiri dari warga negara Korea Selatan, Indonesia, Vietnam, dan Myanmar. Menurut Kementerian Luar Negeri Korea Selatan, jumlah ABK di Hankuk Chemi sekitar 20 orang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya