Berita

Drone milik China yang ditemukan oleh Nelayan di Kepulauan Selayar, Sulsel/Net

Politik

Soal Drone China Di Selayar, Prof. Muradi: Lucu Juga Nelayan Yang Menemukan

MINGGU, 03 JANUARI 2021 | 16:35 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Nelayan di Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan menemukan pesawat nirawak atau drone milik China yang kini diamankan di Pangkalan Angkatan Laut Makassar.

Menyikapi hal tersebut, pengamat militer Profesor Muradi mengatakan, bahwa target dari drone tersebut bukan hanya di Indonesia. Melainkan dalam cakupan luas di Selat Malaka.

“Targetnya itu memang mereka ingin surveilance di Selat Malaka, dan Laut China Selatan, targetnya bukan hanya Indonesia, targetnya menargetkan negara-megara yang punya perbatasan laut di Selat Malaka,” ucap Muradi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (3/1).

Muradi mengaku tergelitik ketika orang yang menemukan drone tersebut adalah nelayan bukan dari pertahanan negara.

Namun, dia tidak sepakat jika hanya karena masuknya drone tersebut Indonesia disebut lemah.

“Kalau dibilang kita lemah, saya kira dengan penemuan tersebut itu menandakan kita punya proteksi walaupun itu ada khususnya sendiri. Zona laut itu mungkin dia (Kemenhan) tidak bisa mendeteksi ya, jadi ditemukan oleh nelayan, lucu juga sih,” katanya.

Muradi menambahkan drone tersebut seharusnya bisa dideteksi oleh radar lantaran drone tersebut tidak memiliki awak.

“Tapi, kalau kita dikatakan belum siap, itu mudah sebenarnya kalaupun kita bisa proteksi ya, counternya gampang kok karena dia nirawak masih bisa dibaca oleh radar,” tandasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya