Berita

Vaksin Covid-19 Sinopharm/Net

Dunia

China Setujui Penggunaan Vaksin Sinopharm Untuk Publik

KAMIS, 31 DESEMBER 2020 | 10:42 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

China telah memberikan persetujuan bersyarat penggunaan vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh perusahaan milik negara Sinopharm.

Adiministrasi Produk Medis Nasional China menyebut persetujuan vaksin yang dikembangkan oleh unit China National Biotec Group (CNBG) merupakan yang pertama untuk penggunaan publik.

Pejabat Administrasi Produk Medis Nasional, Chen Shifei pada Kamis (31/12) menyebut, China dapat memberikan persetujuan bersyarat untuk vaksin yang belum menyelesaikan uji klinis jika dianggap sangat dibutuhkan untuk mengatasi keadaaan darurat kesehatannya.


Sementara itu, dimuat Reuters, pihak CNBG sendiri telah merilis keampuhan vaksin Sinopharm pada Rabu (30/12). Hasil dari uji klinis fase 3 menunjukkan, vaksin itu diklaim 79,34 persen ampuh melawan virus corona.

Tingkat kemanjuran itu lebih rendah dibandingkan dengan vaksin Sinopharm yang diuji coba di Uni Emirat Arab (UEA). UEA sendiri menjadi negara pertama yang meluncurkan vaksin Sinopharm ke publik pada 9 Desember.

Meskipun lebih lambat dari beberapa negara lain dalam menyetujui vaksin Covid-19, China telah menginokulasi warganya selama berbulan-bulan dengan tiga suntikan berbeda selama kandidat vaksin menjalani uji coba tahap akhir.

Setidaknya China sudah memberikan 1,5 juta dosis dari tiga produk vaksin yang berbeda, dua yang dikembangkan CNBG dan satu dari Sinovac.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya