Berita

Menko Polhukam saat menjadi narasumber di acara majelis nasional KAHMI/Repro

Politik

Mahfud MD: Kalau Mau Objektif, KPK Sekarang Lebih Berprestasi Ketimbang Era Agus Rahardjo

SENIN, 28 DESEMBER 2020 | 00:33 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dianggap lebih banyak prestasinya pada tahun pertama kepemimpinan Firli Bahuri Dkk dibanding kepemimpinan Agus Rahardjo Dkk.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD saat menjadi Keynote Speaker selaku Ketua Dewan Pakar Majelis Nasional (MN) KAHMI di acara Webinar Dewan Pakar MN KAHMI, Minggu malam (27/12).

Dalam acara ini, awalnya Mahfud menyebutkan bahwa pemerintah saat ini selalu berada dalam situasi yang serba salah dibanding pemerintah sebelumnya.


Bahkan, Mahfud MD membeberkan beberapa persoalan yang membuat pemerintah jadi serba salah.

Diantaranya, mulai dari putusan Mahkamah Agung (MA) terhadap koruptor, UU Haluan Ideologi Pancasila (HIP), dan persoalan lembaga lain yang membuat pemerintah tidak bisa berbuat apa-apa.

Selain persoalan itu kata Mahfud, juga ada persoalan penanganan korupsi oleh KPK.

"Sama juga ketika penanganan masalah korupsi misalnya. KPK dianggap lemah, lalu pemerintah yang dituding," ujar Mahfud MD seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Minggu malam (27/12).

Padahal kata Mahfud, pemerintah telah mengatakan bahwa KPK merupakan lembaga yang independen.

Mahfud pun kemudian memberikan perbandingan prestasi antara KPK saat ini dibanding dengan KPK kepemimpinan era Agus Rahardjo.

"Meskipun sebenarnya saudara, kalau mau kita objektif, tahun pertama KPK yang sekarang kalau dibandingkan dengan tahun pertama KPK sebelumnya, itu objektifnya jauh lebih banyak sekarang prestasinya," ungkap Mahfud.

"Kita ingat ketika Pak Agus Rahardjo dulu menjadi ketua KPK pertama, bersama Saut dan sebagainya itu kan tahun pertama juga gak bisa berbuat apa-apa," sambung Mahfud.

Namun masih kata Mahfud, pada kepemimpinan KPK era Firli Bahuri ini, pada tahun pertama sudah berani menangkap Menteri, anggota DPR, DPRD, Bupati, Walikota dan lainnya.

"Nah ini (era Firli Bahuri) setahun sudah bisa berani menangkap menteri, DPD, DPR, DPRD, Bupati Walikota juga ditangkapin juga, lebih banyak sekarang ini sebenarnya ya," kata Mahfud.

Namun demikian, publik kata Mahfud, tetap menganggap bahwa KPK saat ini lebih jelek prestasinya dibanding KPK sebelumnya.

"Kita sudah mengatakan KPK itu adalah lembaga di dalam rumpun eksekutif, tetapi bukan bagian dari Lembaga eksekutif. Seperti KPU juga, KPU, Komnas HAM itu kan rumpunnya eksekutif, tapi bukan bagian apalagi bawahan dari eksekutif. Itu satu yang menyebabkan kita seperti merasakan serba salah," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya