Berita

Gatot Nurmantyo dan Agus Harimurti Yudhoyono/Net

Politik

Gatot-AHY Akan Makin Bersinar Karena Prabowo-Sandi Terperangkap Ilusi Rezim Jokowi

MINGGU, 27 DESEMBER 2020 | 15:54 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Masuknya Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno ke pemerintahan akan membuat tokoh di luar rezim Joko Widodo mendapat tempat di hati publik.

Analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun, keputusan Sandiaga Uno yang menyusul Prabowo masuk kabinet pun disayangkan lantaran citra pemerintah sedang negatif.

"Prabowo-Sandi sudah terperangkap dalam ilusi kekuasaan. Celakanya rezim Prabowo-Sandi bergabung dengan rezim yang citranya buruk. Korup, neo otoriter, dan ekonomi yang memburuk," ujar Ubedilah kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (27/12).

Tak hanya itu, mimpi Prabowo-Sandi untuk memperbaiki keadaan akan sulit dilakukan dengan posisinya sebagai menteri pembantu Jokowi-Maruf, bukan sebagai kepala negara.

"Nampaknya akan berujung kegagalan. Harapannya hanya akan jadi ilusi," kata Ubedilah.

Melihat kondisi peta politik saat ini, ia pun meyakini masuknya Prabowo-Sandi justru akan membuat tokoh di luar pemerintah mendapat keuntungan.

"Pada konteks itu, tokoh-tokoh di luar kekuasaan seperti AHY dan Gatot Nurmantyo akan mendapat tempat di hati rakyat. Bisa jadi elektabilitas mereka akan lebih besar dibanding Prabowo-Sandi untuk pemilu 2024," pungkas Ubedilah.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya