Berita

Prabowo-Anies-Sandi/Net

Politik

Peluang Anies Tetap Lebih Besar Ketimbang Prabowo Maupun Sandi

JUMAT, 25 DESEMBER 2020 | 11:27 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kabinet Jokowi-Maruf diibaratkan "Kabinet Capres 2024" karena banyak anggota kabinet yang berpotensi maju di 2024.

Hal itu semakin terang setelah Sandiaga S. Uno masuk kabinet dengan jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Sebelumnya, sudah ada Prabowo Subianto, Mahfud MD, Airlangga Hartarto, Erick Thohir, Tito Karnavian, Budi Gunawan, dan lain-lain.


Pengamat politik M. Rizal Fadillah membenarkan nama-nama itu berpeluang maju di Pilpres 2024.

"Sebagai capres memang semua berpeluang, karena hampir semua pimpinan partai politik menjadi anggota Kabinet. Meski dari parlemen juga berpeluang maju seperti Puan Maharani atau Fadli Zon," ujar Rizal Fadillah kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (25/12).

Namun jelas Rizal Fadillah, untuk peluang menang tergantung dua hal. Pertama, apakah kabinet yang sekarang selamat sampai 2024, mengingat ini adalah kabinet gaduh.

"Akankah ada momentum 'sudden death' tiba-tiba berhenti. Jika iya, maka peluang 'orang kabinet' tidak terlalu besar karena imbas dari 'tim buruk Jokowi'. Termasuk Prabowo atau Sandi," ucap dia.

Kedua, jika memang selamat sampai 2024, maka orang-orang dekat Jokowi juga belum tentu sukses tampil. Pasalnya, citra Jokowi tidak bagus.

"Justru yang berpeluang adalah yang menjaga 'social distancing' dengan Jokowi. Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) berpeluang," terang Rizal Fadillah.

"Nah, Prabowo atau Sandi berpeluang jika selama menjabat tetap menjaga jarak. Jika keduanya lekat atau menjilat Jokowi, maka habislah," sambung dia.

Ditambahkan Rizal Fadillah, faktor koalisi partai juga berpengaruh. Para bakal capres harus menghitung dengan cermat dengan siapa berpasangan, termasuk diusung oleh parpol apa saja.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya