Berita

Wakil Sekretaris Jenderal KOI, Wijaya M Noeradi/Net

Olahraga

KOI Segera Salurkan Bantuan ANOC Kepada 11 Cabor Olimpiade

KAMIS, 24 DESEMBER 2020 | 12:20 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kabar gembira datang dari Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Bantuan dana untuk 11 cabang olahraga yang mengikuti kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 segera didistribusikan.

Cabang olahraga yang mendapatkan bantuan dana adalah atletik, menembak, panahan, renang, angkat besi, bulutangkis, selancar ombak, sport climbing, karate, bola basket (3x3), dan balap sepeda.

Wakil Sekretaris Jenderal KOI, Wijaya M Noeradi mengatakan, bantuan ini merupakan subsidi yang diberikan oleh ANOC terkait penundaan Olimpiade Tokyo 2020.


“Subsidi dari ANOC lalu didistribusikan melalui asosiasi setiap benua, sehingga Indonesia akan menerima dana dari OCA. Dana ini merupakan subsidi untuk persiapan atlet yang semakin panjang akibat penundaan Olimpiade Tokyo 2020 akibat pandemi Covid-19,” kata Wijaya dalam keterangannya, Kamis (24/12).

Wijaya mengatakan, KOI akan memberikan 2.000 dolar AS kepada setiap cabor dan federasi olahraga nasional tersebut telah diberitahukan soal penyaluran bantuan ini.

Selain subsidi, OCA juga menyediakan dana 1,4 juta dolar AS bagi NOC yang menghadapi tantangan besar dan membutuhkan bantuan untuk menjalankan tugasnya.

Namun, OCA akan melakukan penilaian dan pemeriksaan terhadap setiap proposal yang diajukan oleh NOC. Selain itu, OCA juga menegaskan bahwa tidak boleh terjadi duplikasi antara subsidi ANOC dengan dana dari program Olympic Solidarity.

Selain itu, meski berupa bantuan, dana dari ANOC ini akan diaudit oleh OCA melalui NOC Activities Continental Programme. Sehingga NOC harus memastikan bahwa subsidi ini sampai ke tangan yang tepat dan digunakan dengan benar.

“Karena penggunaan dana ini akan diaudit, KOI harus memastikan bahwa cabang olahraga yang bersangkutan menggunakan dana subsidi ini dengan tepat. Pihak induk organisasi juga harus memberikan laporan tentang penggunaan dana ini agar kami bisa memberi laporan kepada OCA,” tegas Wijaya.

Dana bantuan ini akan diberikan secara simbolis oleh Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari, sebelum berakhirnya tahun 2020.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya