Berita

Tangkapan layar permintaan maaf akun Facebook 'Anton Sudibyo'/Repro

Sepak Bola

Akun Anton Sudibyo Minta Maaf, Panser Biru Tetap Tuntut Bertemu Langsung

RABU, 23 DESEMBER 2020 | 08:48 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Setelah sempat dicari kelompok suporter PSIS Semarang, Panser Biru, hingga ke kantor Gubernur Jawa Tengah, pemilik akun Facebook 'Anton Sudibyo' akhirnya meminta maaf.

Ucapan maaf dan klarifikasi diunggah di akun Facebook miliknya pada Selasa sore (22/12).

"Kepada Teman-teman Panser Biru Official, dengan hormat status saya kemarin tidak dimaksudkan atau tidak diniatkan untuk menyinggung dan menyakiti keluarga besar Panser Biru. Dengan tulus saya memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar Panser Biru atas segala kesalahpahaman yang terjadi. Maturnuwun,” tulis Anton.

Meski demikian, Ketua Panser Biru, Wareng, mengaku belum meneriam secara resmi permintaan maaf tersebut. Pihak Panser Biru tetap meminta Anton untuk bertemu dan melakukan permintaan maaf secara langsung.

"Tetap kita tunggu sampai Mas Anton klarifikasi langsung dengan kami dan minta maaf langsung dengan kami atau perwakilan Panser Biru. Karena juga sudah kita somasi resmi,” jelas Wareng melalui pesan WhatsApp yang diterima Kantor Berita RMOLJateng.

Panser Biru menuntut Anton Sudibyo meminta maaf dan melakukan klarifikasi terkait unggahannya yang menuduh gerakan #2021BalikJatiDiri ditunggangi pihak tertentu.

Selasa siang (22/12) sejumlah perwakilan Panser Biru sudah berusaha mencari Anton Sudibyo di Kantor Pemprov Jateng untuk meminta klarifikasi, namun yang bersangkutan tidak ada.

"Kenapa kita nyarinya di kantor Pak Ganjar? Karena yang bersangkutan sering meng-upload foto dan berita Pak Ganjar. Kami yakin dia tim medianya Pak Ganjar," kata Wareng.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya