Berita

Sekjen Perindo Ahmad Rofiq/Net

Politik

Ada Kabar Mahfud Digeser, Sekjen Perindo: No Problemo

MINGGU, 20 DESEMBER 2020 | 11:00 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Siapapun yang akan ditunjuk untuk memimpin kementerian adalah hak prerogatif Presiden Joko Widodo. Sekjen Perindo Ahmad Rofiq yakin Jokowi memiliki pertimbangan khusus mengenai kelayakan pembantunya.

“Terkait pergantian siapa dan ada di mana tentu ini menjadi hak sepenuhnya oleh presiden. Tentu yang bisa memberikan penilaian kelayakan seseorang adalah presiden,” kata Rofiq saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (20/12).

Rofiq mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo diam-diam terus memantau kinerja dan loyalitas anak buahnya yang pas untuk diganti atau dipecat dari tahta kementerian.


Sementara disinggung mengenai kabar bahwa Mahfud MD akan digeser dari kursi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) dan diganti oleh Moeldoko, Rofiq mengaku tidak masalah.

Bagi mantan ketua umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) itu, Mahfud merupakan tokoh yang memiliki kapasitas mumpuni dan bisa menyesuaikan diri di mana saja berada.

Perihal Mahfud MD yang bakal digantikan Moeldoko, Rofiq berpendapat tak masalah. Sebab, Mahfud MD telah biasa menjalani sejumlah pos kementerian sebelumnya.

“Dalam masa-masa ini Pak Presiden pasti akan memotret 1/1. Pak Mahfud itu orang yang mempunyai kapasitas, beliau ditaruh di mana mana saja pasti akan menyesuaikan. Beliau sudah pernah menjabat di banyak kemetrian dan bahkan hampir menjadi cawapres. Jadi pasti no problemo,” tandasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya