Berita

Pendiri Pondok Pesantren (Ponpes) Tajul Alamiyyin, Habib Bahar bin Smith/Net

Politik

Sedih Dengan Penahanan Habib Rizieq, Bahar Bin Smith Tawarkan Diri Jadi Pengganti

KAMIS, 17 DESEMBER 2020 | 15:41 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pendiri Pondok Pesantren (Ponpes) Tajul Alamiyyin, Habib Bahar bin Smith meminta untuk ditahan menggantikan Habib Rizieq Shihab (HRS).

Hal itu disampaikan Habib Bahar melalui kuasa hukumnya, Azis Yanuar yang menyebut bahwa Habib Bahar sangat sedih dengan ditangkapnya Habib Bahar atas diskriminasi hukum yang dituding melanggar protokol kesehatan (prokes) Covid-19.

"Beliau (Habib Bahar) sangat sedih dan menyesalkan," ujar Azis kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (17/12).


Bahkan kata Azis, Habib Bahar meminta untuk membebaskan Habib Rizieq dan penahanannya digantikan oleh Habib Bahar.

"Bahkan sebagai murid meminta supaya beliau saja yang ditahan dan mengalami ketidakadilan, mengalami diskriminasi hukum dan mengalami kriminalisasi ulama," pungkas Azis.

Habib Bahar sendiri kini masih menjalani hukuman pidana 3 tahun penjara di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gunung Sindur karena melakukan penganiayaan terhadap anak di bawah umur.

Pada kasus tersebut, Habib Bahar akan menghirup udara bebas setelah gugatannya ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandung soal surat pencabutan asimilasi Balai Pemasyarakatan (Bapas) Bogor dikabulkan Hakim.

Habib Bahar sendiri juga kembali ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penganiayaan terhadap sopir taksi online oleh Polda Jawa Barat.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya