Berita

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Maruf Amin bersama pelaku usaha penerima BPUM/Net

Politik

Sentuh UMKM, Pengamat: Banpres Produktif Efektif Pulihkan Ekonomi Di Masa Pandemi

SELASA, 15 DESEMBER 2020 | 21:54 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) dinilai menjadi salah satu program terbaik pemerintah dalam mengatasi dampak pandemi Covid-19.

Menurut pengamat ekonomi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Azrul Tanjung, program Kementerian Koperasi dan UKM ini menyasar penguatan pemulihan ekonomi melalui sektor UMKM yang terbukti menyumbang 61 persen Produk Domestik Bruto (PDB).

"UMKM juga mampu menyerap 97 persen tenaga kerja di Indonesia. Sehingga penyelamatan usaha mikro yang banyak terhenti kegiatannya karena pandemi, tentu besar signifikansinya bagi pemulihan ekonomi nasional secara keseluruhan," ujar Azrul Tanjung dalam keterangan tertulisnya, Selasa (15/12).


Azrul berpandangan, skema BLT UMKM tergolong rapi dan merata. Hal ini disebabkan proses pengusulannya melibatkan dinas koperasi di seluruh Indonesia, sejumlah perbankan yang memiliki UMKM binaan, serta lembaga koperasi.

"Melalui mekanisme yang rapi dan volume bantuan yang demikian besar hingga 12 juta pelaku usaha mikro, program BPUM tidak saja menjadi penyelamat ekonomi masyarakat kecil, tapi juga ekonomi nasional," tegas dosen Fakultas Ekonomi UIN Jakarta ini.

Penyaluran dana BLT UMKM melalui perbankan rekening penerima juga mampu menghindari pungli dn bermanfaat bagi upaya pemerintah memperluas akses keuangan masyarakat.

Sebab dengan adanya bantuan ini, jutaan rekening baru yang dibuka penerima bantuan secara tidak langsung mempercepat capaian program perluasan akses keuangan masyarakat pada perbankan.

"Program BLT UMKM salah satu yang terbaik mengatasi dampak pandemi, selayaknya diteruskan dengan jangkauan lebih luas," tandas Direktur Pusat Inkubasi Bisnis Syariah (PINBAS) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat ini.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya