Berita

CEO Pfizer Albert Bourla/Net

Dunia

Buktikan Aman, Bos Pfizer Ingin Divaksinasi Lebih Cepat

SELASA, 15 DESEMBER 2020 | 08:42 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh Pfizer di Amerika Serikat (AS) dan BioNTech di Jerman menjadi salah satu kandidat vaksin yang paling unggul.

Mulai awal pekan ini, AS melakukan vaksinasi untuk kelompok tertentu setelah mendapatkan izin dari Administrasi Makanan dan Obat-obatan pada Jumat (11/12).

Meskipun kandidat vaksin yang dikembangkan oleh perusahaannya sudah dipercaya, tetapi CEO Pfizer Albert Bourla sendiri belum melakukan vaksinasi.

Kepada CNN pada Senin (14/12), Bourla mengungkap alasan belum mendapatkan vaksin yang dikembangkan perusahaannya itu sendiri. Ia mengaku tidak ingin memotong antrean dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).

"Saya belum mendapatkannya dan kami memiliki komite etika yang menangani pertanyaan tentang siapa yang mendapatkannya," kata Bourla.

Berdasarkan pedoman, vaksinasi akan diberikan kepada para tenaga medis, pekerja garis depan, dan kelompok rentan, seperti lansia serta orang dengan penyakit bawaan atau komorbid.

Meski begitu, Bourla mengaku siap untuk mendapatkan vaksin dalam waktu dekat untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap keamanan vaksinnya.

"Orang-orang akan lebih percaya (pada keamanan vaksin) jika CEO-nya divaksinasi," ucap dia.

Program vaksinasi di AS yang dimulai pada Senin pertama kali disuntikan kepada seorang perawat Pusat Medis Yahudi Long Island bernama Sandra Lindsay.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya