Berita

Warga Ethiopia yang mengungsi ke Sudan/Net

Dunia

Operasi Militer Berakhir, Ethiopia Lucuti Senjata Warga Tigray

MINGGU, 13 DESEMBER 2020 | 11:39 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintahan sementara di wilayah Tigray yang saat ini dikuasai oleh pemerintah federal Ethiopia tengah melucuti senjata yang dimiliki oleh warganya.

Mulai awal pekan depan, pihak berwenang meminta warga untuk menyerahkan senjata mereka ke kantor keamanan terdekat.

"Setiap orang yang diketahui memiliki senjata api setelah Selasa (15/12) akan dimintai pertanggungjawaban oleh hukum," ujar Pejabat Eksekutif Administrasi Sementara Mulu Nega dalam konferensi pers, seperti dikutip Anadolu Agency, Minggu (13/12).

Mulu menuturkan, pihak berwenang akan melakukan operasi pencarian senjata api ke setiap rumah warga mulai Rabu (16/12), termasuk di ibukota Mekelle.

Sementara itu, mulai Senin (14/12), ia mengumumkan Tigray akan melanjutkan aktivitas bisnis dan kegiatan lainnya seiring dengan berakhirnya operasi militer.

Konflik di Tigray pecah pada 4 November, ketika pemerintahan Perdana Menteri Abiy Ahmed melancarkan operasi penegakan hukum terhadap Front Pembebasan Rakyat Tigray (TPLF).

Kemudian pada 28 November, Abiy Ahmed mengumumkan berakhirnya operasi tersebut karena pasukan federal telah menguasai Mekelle.

Konflik Tigray dipercaya telah memakan ribuan korban jiwa. UNHCR menyebut, sekitar 50 ribu warga Ethiopia mengungsi ke Sudan akibat konflik itu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya