Berita

Boeing 737 MAX Singapore Airlines/Net

Dunia

Sebelum Cabut Larangan Terbang, Singapura Ingin Pastikan Boeing 737 MAX Benar-benar Aman

JUMAT, 11 DESEMBER 2020 | 16:29 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Singapura hanya akan mengizinkan Boeing 737 MAX kembali ke layanan jika telah dinyatakan aman oleh Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS).

Sementara itu CAAS sendiri saat ini tengah meninjau berbagai aspek untuk menilai keamanan dan keselamatan pesawat tersebut.

"Kami perlu diyakinkan bahwa semua aspek keselamatan operasi Boeing 737 MAX telah ditangani," kata wakil direktur jenderal CAAS, Tay Tiang Guan dalam sebuah pernyataan pada Jumat (11/12).

Bulan lalu, Administrasi Penerbangan Federal (FAA) Amerika Serikat (AS) telah mencabut larangan terbang Boeing 727 MAX setelah lebih dari 20 bulan di-grounded.

Pencabutan itu dilakukan seiring dengan perubahan desain dan pesyaratan baru bagi pilot yang akan meningkatkan keamanan pesawat.

"Petunjuk kelayakan udara FAA adalah tonggak penting untuk kembalinya layanan Boeing 737 MAX," ucap Tay.

"Kami akan mempertimbangkan kepatuhan terhadap arahan kelayakan udara dan persyaratan tambahan yang mungkin kami terapkan, sebelum kami mencabut penangguhan pada operasi Boeing 737 MAX," lanjut dia.

Karena pesawat perlu beroperasi melintasi perbatasan, Tay melanjutkan, CAAS juga akan terus bekerja sama dengan otoritas penerbangan sipil terkait untuk memastikan Boeing 737 MAX dapat kembali beroperasi dengan aman.

Pada Maret 2019, CAAS telah memerintahkan penangguhan sementara semua pesawat Boeing 737 MAX yang masuk dan keluar Singapura.

Penangguhan itu juga dilakukan oleh semua regulator penerbangan lain, setelah dua kecelakaan yang terjadi di Indonesia dan Ethiopia yang menewaskan 346 orang.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya