Berita

Anggota Komisi IX DPR RI Ansory Siregar/Net

Politik

Ansory Siregar: Intruksi Saya Tidak Panjang, Batalkan Iuran BPJS Kesehatan 2021!

JUMAT, 11 DESEMBER 2020 | 15:32 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Anggota Komisi IX DPR RI Ansory Siregar meminta parlemen untuk membatalkan iuran BPJS Kesehatan tahun 2021.

Hal itu disampaikan Anshory saat interupsi dalam rapat paripurna DPR masa sidang kedua, di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jumat (11/12).

"Tidak panjang judul intruksi saya, batalkan kenaikan iuran BPJS Kesehatan orang fakir miskin pada tanggal 1 Januari itu. Judulnya batalkan kenaikan iuran BPJS Kesehatan untuk orang fakir miskin pada tanggal 1 Januari," tegas Ansory.

Politisi PKS ini mengingatkan kepada pimpinan anggota dewan, bahwa pernah berjanji akan membicarakan perihal iuran kenaikan BPJS Kesehatan tahun 2021 ini.

"Tanggal 16 Juli tahun 2020 pimpinan DPR pada waktu itu, kalau tidak salah Bapak Dasco (Sufmi Dasco Ahmad) dan ada pimpinan lainnya berjanji akan membicarakan kembali tentang kenaikan iuran BPJS Kesehatan," ucapnya.

Khusus untuk iuran BPJS kelas 3 mandiri, kata Ansory, pimpinan DPR sempat berjanji akan membahas iuran BPJS Kelas 3 mandiri yang ditujukan untuk fakir miskin atau Pekerja Bukan Penerima Upah dan atau bukan pekerja.

"Tapi sampai sekarang sudah hampir 5 bulan tidak kunjung dibahas dan dibicarakan," tambah legislator dari Sumut III ini.

Ansory menegaskan ada banyak pelanggaran dalam aturan kenaikan iuran BPJS Kesehatan untuk kelas 3 mandiri. Dan dia berjanji tidak akan berhenti untuk membahas kenaikan BPJS Kesehatan di parlemen.

"Saya tidak akan berhenti menyuarakan penolakan kenaikan BPJS Kesehatan bagi fakir miskin ini. Karena banyak yang dilanggar di situ," tutupnya.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Undip Pastikan Telusuri Dugaan Pelecehan Seksual Meski Belum Terima Laporan Korban

Jumat, 19 April 2024 | 14:03

FBI Tuding Hacker Tiongkok Siapkan Serangan Dahsyat untuk Hancurkan Amerika

Jumat, 19 April 2024 | 13:51

Masuk Bursa Cagub Jabar dari PDIP, Ono Surono: Kalau Ada Instruksi, Maju

Jumat, 19 April 2024 | 13:44

Kebakaran Ruko di Mampang Diduga Akibat Ledakan Kompresor

Jumat, 19 April 2024 | 13:27

Din Syamsuddin Ajak Massa Aksi Dukung MK Tegakkan Amar Ma'ruf Nahi Munkar

Jumat, 19 April 2024 | 13:24

Saint Kitts dan Nevis Konsisten Dukung Otonomi Sahara Maroko

Jumat, 19 April 2024 | 13:15

Hingga Jumat Siang Tak Kunjung Hadir di KPK, Gus Muhdlor Mangkir?

Jumat, 19 April 2024 | 13:10

Beda dengan Erick Thohir, Airlangga Minta BUMN Tidak Borong Dolar di Tengah Konflik Iran-Israel

Jumat, 19 April 2024 | 13:00

Lion Air Group: Dua Penyelundup Narkoba Karyawan Pihak Ketiga

Jumat, 19 April 2024 | 12:55

Dukung Optimalisasi Pengawasan Pemilu, PAN-RB Tambah Formasi ASN Bawaslu

Jumat, 19 April 2024 | 12:50

Selengkapnya