Berita

Komisioner Bawaslu Jawa Tengh, Rofiudin/Net

Politik

Bawaslu Pastikan Telusuri Dugaan Politik Uang Di Pilkada Jateng

KAMIS, 10 DESEMBER 2020 | 18:51 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah terus melakukan pengawasan Pilkada Serentak 2020, termasuk menelusuri dugaan politik uang dalam pelaksanaan Pilkada.

Komisioner Bawaslu Jawa Tengah, Rofiudin mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih mengawasi proses rekapitulasi setelah pemungutan suara pada Rabu kemarin (9/12).

"Mulai hari ini jadwal atau tahapannya adalah rekapitulasi perhitungan suara di tingkat kecamatan. Di Jateng, rata-rata baru terjadwal tanggal 11 besok. Tim kami wajib melakukan pengawasan," kata Rofiudin diberitakan Kantor Berita RMOLJateng, Kamis (10/12).


Bawaslu Jawa Tengah mengingatkan, proses rekapitulasi dilakukan sesuai dengan aturan yang ada, termasuk mentaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Dia menegaskan, tahapan rekapitulasi dari tahapan selanjutnya harus terbebeas dari pelanggaran.

"Misalnya dalam rekapitulasi ada kecurangan dengan mengubah hasil perolehan suara pasangan calon atau melakukan tindakan curang dengan adanya pihak-pihak yang membuka kotak suara tersegel di luar rapat rekapitulasi," tegasnya.

Soal dugaan pelanggaran selama pemungutan suara, Rofiudin mengatakan pihaknya saat ini tengah menelusuri indikasi dugaan politik uang. Bila nanti peristiwa tersebut memenuhi unsur, maka akan ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan yang ada.

"Tentunya nanti akan kami telusuri lebih jauh terkait laporan tersebut. Kalau ditemukan benar, maka akan ditindak. Kami juga ingatkan bagi paslon yang menang, seluruh jajarannya agar tidak menggelar perayaan kemenangan sehingga menimbulkan kerumunan," tutupnya.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya