Berita

Distribusi logistik Pilkada 2020/RMOLJateng

Politik

Banjir Dan Tanah Longsor, Potensi Gangguan Distribusi Logistik Pilkada 2020

SABTU, 05 DESEMBER 2020 | 21:39 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Bencana alam banjir dan tanah longsor mengancam proses distribusi logistik Pilkada di Purbalingga, Jawa Tengah.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga, mulai Sabtu (5/12), mendistribusikan logistik ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Pengiriman logistik dikawal Polisi dan TNI, serta Bawaslu.

"Kami sudah instruksikan kepada seluruh jajaran PPK dan PPS untuk mengamankan seluruh logistik, mengingat saat ini cuaca ekstrim terjadi di Purbalingga, dan potensi bencana alam seperti longsor dan banjir mengancam beberapa wilayah,” kata Komisioner KPU Purbalingga Divisi Partisipasi Masyarakat, SDM dan Kampanye, Andri Supriyanto.

Andri menyebutkan, wilayah yang masih berpotensi terjadi banjir yakni wilayah Kecamatan Kemangkon, dan Kaligondang. Sedang potensi tanah longsor seperti Karangjambu, Rembang dan Pengadegan.

"Hari ini logistik dikirim semua ke PPK, mudah-mudahan lancar dan tidak ada yang rusak akibat bencana,” kata Andri seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJateng.

Andri mengatakan, logistik yang didistribusikan berupa surat suara, alat coblos, alas coblos, form C, tinta, dan form C Plano. Semuanya tersegel di kotak suara.

"Target distribusi seluruhnya selesai pada 18 Kecamatan yang ada di Kabupaten Purbalingga. TNI/Polri, dan Bawaslu juga turut mengawal petugas KPU yg mendistribusikn ke seluruh wilayah,” jelasnya.

Andri menambahkan, mengantisipasi wilayah yang sering terjadi bencana alam, KPU telah mengintruksikan kepada PPK dan PPS untuk menyiapkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) cadangan yang aman.

"Jika lokasi TPS yang sudah ditetapkan terjadi banjir atau bencana alam lain, maka PPS segera memindahkan ke TPS yang dirasa aman,” pungkas Andri.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya