Berita

Ketua Dewan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2019, Sultan Rivandi/Net

Nusantara

Bukan Soal Aturan, Kenaikan Gaji Anggota DPRD DKI Di Tengah Pandemi Sangat Tidak Etis

JUMAT, 04 DESEMBER 2020 | 14:38 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Usulan kenaikan Rencana Kerja Tahunan (RKT) DPRD DKI Jakarta tahun 2021 dinilai tidak tepat. Wacana kenaikan gaji politisi Kebon Sirih yang angkanya terbilang cukup fantastis dinilai tidak etis di tengah krisis pandemi Covid-19.

Anggota DPRD DKI diusulkan naik gaji pada 2021 mendatang. Tidak tanggung-tanggung, nilai total gaji per tahun yang masuk ke kantong anggota dewan bakal mencapai Rp 8,38 miliar.

Ketua Dewan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2019, Sultan Rivandi mengatakan, para pejabat harusnya sadar bahwa kondisi sedang sulit, kemiskinan bertambah, pengangguran meningkat, dan daya beli masyarakat rendah.


"Artinya apa? Semua orang sedang dalam keadaan krisis akibat pandemi. Kalau justru anggota DPRD naik gaji, ini adalah bentuk pengkhianatan," ujar Sultan dalam keterangannya, Jumat (4/12).

Apapun rasionalisasi atau alasan yang dilontarkan atas wacana kenaikan gaji itu, Sultan sangat tidak setuju. Karena menurutnya, bernegara bukan hanya sekedar persoalan boleh atau tidak, tapi apakah etis atau tidak.

"Menjadi pejabat bukan hanya sekedar soal sesuai aturan atau tidak, tapi juga soal baik atau tidak. Harus ada landasan etis yang harus ditegakkan. Dan kenaikan gaji pejabat di tengah kondisi rakyat yang sengsara adalah akrobat politik yg buruk," ujar Sultan yang juga sempat menjadi penggerak mahasiswa pada aksi "Reformasi Dikorupsi".

Ditambahkannya, masyarakat ibukota terutama kalangan mahasiswa harus menolak rencana kenaikan gaji itu.

"Masyarakat sudah seharusnya melakukan gelombang penolakan agar pengalokasian anggaran daerah bisa terserap dengan hal-hal yang lebih bermanfaat dan dapat dirasakan oleh rakyat," tutup Sultan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya