Berita

Jumpa pers Bawaslu/Repro

Politik

PILKADA 2020

Banyak APD KPPS Yang Belum Terdistribusi, Bawaslu Ingatkan KPU Soal Ketersedian Logistik

JUMAT, 04 DESEMBER 2020 | 13:16 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Penyediaan Alat Pelindung Diri (APD) untuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang terlibat dalam proses pemungutan suara Pilkada Serentak 2020 masih belum terdistribusi di seluruh wilayah pemilihan.

Hal tersebut meruapakan hasil investigasi Ombudsman, yang kemudian turut disoroti oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Dalam jumpa pers virtual, Ketua Bawaslu, Abhan, mengingatkan KPU untuk segera mendistribusikan APD yang menjadi satu alat yang memabtu petugas pemilu menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19.


"Karena ini juga bagian dari pengawasan kami, maka kami juga menginstruksikan kepada jajaran pengawas kami untuk mengingatkan kepada KPU agar distribusi logistik APD ini juga pada saatnya tersedia," ujar Abhan di Kantor Bawaslu, Jalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (4/12).

Tidak hanya persoalan APD, Abhan juga mengingatkan KPU untuk memastikan ketersediaan alat pengukur suhu tubuh (Termo Gun) yang akan digunakan pada hari H pemungutan suara. Mengingat, alat tersebut adalah langkah awal pencegahan penularan.

"Logistik-logistik lain juga kami mengingatkan kepada jajaran agar mengingatkan KPU untuk supaya logistik ini pada saatnya, kebutuhan itu ada dan sudah ada. Contoh, soal termo gun ini masih banyak kekurangan dari hasil pengawasan kami di jajaran daerah," ungkapnya.

Selain itu, Bawaslu juga mengingatkan tentang stok formulir salinan model C1 KWK yang digunakan untuk hasil penghitungan suara. Ketersedian formulir tersebut untuk mengantisipasi penggunaan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) bermasalah.

"Ini himbauan, harapan kami kepada KPU agar logistik yang terkait dengan salinan C1 KWK, harus ada. Karena itu kepentingan urgen. Kemudian soal termo gun kebutuhan APD dan lainnya," demikian Abhan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya