Jokowi Khawatir Covid-19 Memburuk, KPU Ajak Seluruh Pihak Displin Protokol Kesehatan Di Pilkada

Kekhawatiran Presiden Joko Widodo terkait lonjakan kasus positif Covid-19 yang memburuk dipastikan tidak terjadi pada pemungutan suara Pilkada Serentak 2020 pada 9 Desember mendatang.

Komisoner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Viryan Aziz mengatakan pihaknya telah dan akan terus melakukan sosialisasi untuk penegakkan displin protokol kesehatan Covid-19.

"Disiplin sosial protokol kesehatan Covid-19 yang sudah terbangun tergerus oleh beberapa kegiatan dengan kerumunan massa. Jajaran KPU sampai dengan KPPS terus mensosialisasikan dan edukasi protokol kesehatan Covid-19," ujar Viryan saat dikonfirmasi Kantor Berita Politik RMOL, Senin (30/11).

Mantan Anggota KPU Provinsi Kalimantan Barat ini menilai perkembangan data pertambahan Covid-19 bersifat dinamis, sehingga disiplin protokol kesehatan menjadi kunci utama mencegah penularan.

"Saat ini bukan sebatas disiplin protokol kesehatan Covid-19, melainkan disiplin tinggi banget. Kami berharap para tokoh nasional dan tokoh lokal memberi teladan disiplin tinggi banget menerapkan prokes covid-19," imbaunya.

"Karena keteladanan para tokoh akan diikuti oleh masyarakat. Selain itu penegakan hukum terhadap pelanggar protokol kesehatan Covid-19 harus ditingkatkan guna menegakkan kembali disiplin sosial protokol kesehatan Covid-19," demikian Viryan Aziz.