Berita

Rumah warga dibakar dalam kasus pembunuhan di Desa Lembotongoa, Kabupaten Sigi/Ist

Nusantara

Forkopimda Dan Tokoh Ulama Di Poso Kutuk Pembunuhan Dan Pembakaran Gereja Di Sigi

SENIN, 30 NOVEMBER 2020 | 04:59 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pejabat forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompimda) Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, menggelar pertemuan bersama tokoh agama membahas imbas kasus pembunuhan di Desa Lembotongoa, Kabupaten Sigi.

Seperti diketahui, pada Jumat (27/11), telah terjadi aksi pembunuhan yang diduga dilakukan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora di kawasan Sigi.

Kelompok pelaku membantai satu keluarga di Desa Lembontonga. Bukan hanya itu, para pelaku pun membakar tujuh rumah warga.

Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) menyatakan salah satu rumah yang dibakar itu adalah yang menjadi tempat ibadah bagi warga Nasrani di sana.
Pada pertemuan itu, Kapolres Poso AKBP Rentrix R. Yusuf mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan agar tidak terjadi dampak di wilayah Kabupaten Poso.

Kata dia, pertemuan itu menjadi sangat penting digelar apalagi jelang menghadapi Pilkada Serentak yang masa pemungutan suara digelar 9 Desember 2020.

"Kiranya peran serta para tokoh agama untuk mengimbau dan dapat memberikan kesejukan kepada masyarakat agar tidak terpengaruh dengan kejadian yang terjadi di wilayah Sigi," ujar AKBP Rentrix soal hasil pertemuan yang berlangsung pada Sabtu (28/11).

Pertemuan unsur Forkompimda dan para tokoh agama di Poso itu juga menyepakati lima poin pernyataan sikap bersama.

Salah satu kesepakatan itu adalah pemerintah daerah bersama Forkopimda dan seluruh tokoh agama di Poso mengutuk keras tindakan yang tidak berperikemanusiaan yang terjadi di Sigi.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

PPP Lolos Parlemen, Pengamat: Jangan Semua Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

UPDATE

Dalil Tak Kuat, MK Tolak Lagi Gugatan PPP untuk Dapil Jateng

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:57

DPR Bantah Ada Rapat Diam-diam Soal Revisi UU MK

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:36

Harga Minyak Loyo Buntut Sinyal The Fed Menahan Suku Bunga

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:24

BI dan DPD Kolaborasi Tekan Laju Inflasi Lewat Pemberdayaan UMKM

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:05

Semangat Kebangkitan Nasional, Saatnya Kembali Bersatu

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:54

DPR Ungkap Ada Permintaan Menyamakan Masa Pensiun Polri dan Kejaksaan

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:50

Upacara Pemakaman Mendiang Presiden Raisi Dimulai di Tabriz

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:45

Nasib Ribuan Karyawan Polo Ralph Lauren Ada di Tangan MA

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:44

Partai Buruh dan Gelora Yakin MK Kabulkan Gugatan UU Pilkada

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:42

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Nurul Ghufron

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:41

Selengkapnya