Berita

Cafe Seabat di Menteng disegel Polisi karena melanggar protokol kesehatan/Ist

Politik

Kafe Di Menteng Disegel, Sahroni: Bukti Polisi Tak Tebang Pilih Tegakkan Prokes

MINGGU, 29 NOVEMBER 2020 | 16:38 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pembubaran acara soft opening Cafe Seabat di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Sabtu malam (28/11) yang dilakukan polisi dan Satpol PP diapresiasi oleh pimpinan Komisi III DPR RI.

Menurut Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, pembubaran tersebut menjadi bukti kepolisian tidak main-main dalam menegakkan protokol kesehatan Covid-19.

“Saya apresiasi sikap Polisi dan Satpol PP yang menindak tegas para pelanggar protokol kesehatan. Ini membuktikan bahwa keduanya tidak main-main dan tidak pandang bulu dalam menegakkan aturan,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Minggu (29/11).

Sahroni menyampaikan, tindakan tersebut juga sekaligus mementahkan anggapan bahwa Polisi dan Satpol PP tebang pilih dalam menegakkan prokes.

“Jadi kalau ada yang bilang Polisi dan Satpol PP tebang pilih dalam menegakkan prokes, itu tidak benar. Buktinya penggerebekan juga dilakukan atas kerumunan di soft opening ini,” demikian politisi Partai Nasdem ini.

Selain membubarkan acara di kafe Seabat di Menteng, Jakarta Pusat pada Sabtu malam (28/11), aparat juga menutup sementara operasional kafe yang baru saja dibuka.

Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Heribertus Ompusunggu, ada pelanggaran protokol kesehatan di mana jumlah orang yang berkumpul di kafe tersebut melebihi kapasitas yang telah ditentukan.

" Pembubaran acara dan penutupan kafe ini karena didapati adanya acara yang mengumpulkan banyak orang dan itu melanggar aturan protokol kesehatan," kata Heribertus.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya