Berita

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP, Romo Antonius Benny Susetyo/Net

Politik

Kutuk Pembunuhan Sadis Keluarga Di Sigi, Romo Benny: Negara Harus Hadir Berikan Rasa Aman

MINGGU, 29 NOVEMBER 2020 | 05:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Insiden tragis yang menimpa satu keluarga di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, memicu keprihatinan masyarakat. Nilai-nilai kemanusiaan telah dilukai dalam peritiwa tersebut.

"Pembunuhan keluarga di Sigi adalah tindakan yang melukai keadaban kemanusiaan, karena tindakan di luar kemanusiaan dan menghancurkan nilai-nilai keadaban," kata Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP, Romo Antonius Benny Susetyo, melalui keterangannya, Sabtu (28/11).

"Tindakan (terorisme) harus segera dihentikan demi menjaga keutuhan hidup berbangsa dan bernegara. Tindakan teror di Sigi harus segera diusut tuntas dan perlakukan proses dalam ranah hukum," imbuhnya.


Menurut Romo Benny, negara harus mampu hadir guna memberikan jaminan rasa aman di masyarakat. Karena tindakan terorisme telah merusak keadaban manusia.

Negara harus hadir dan membongkar jaringan terorisme karena mengancam kehidupan berbangsa dan bernegara. Terorisme, ujar Romo Benny, merupakan pertentangan prinsip kemanusiaan karena tindakan mereka merusak keadaban kemanusiaan.

"Kita berharap aparat keamanan segera menghentikan aksi teror di kawasan Poso agar masyarakat mendapatkan rasa damai dan aman," ucap Romo Benny.

Romo Benny pun meminta semua elemen bangsa bersatu melawan terorisme yang menjadi musuh kemanusiaan. Pemerintah, kata Romo Benny, harus tegas dan mengusut aksi teror ini sampai ke akarnya.

"Negara, dalam hal ini pemerintah, harus tegas dan mengusut tuntas kasus teror ini sampai pada jaringannya. Kita percaya bahwa pemerintah akan turun tangan dan menindak pelaku teror," demikian Romo Benny.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya