Berita

Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo/RMOLBanten

Nusantara

DPRD Minta Pemkot Tangerang Kaji Utuh Rencana Pembelajaran Tatap Muka

SABTU, 28 NOVEMBER 2020 | 00:45 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

DPRD Kota Tangerang meminta Pemerintah Kota Tangerang lakukan kajian secara utuh dan menyeluruh terkait rencana pembelajaran tatap muka yang akan dilaksanakan awal Januari 2021.

Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo mengatakan, meskipun setuju penerapan kembali sekolah tatap muka, namun dirinya mengingatkan kepada pihak Dinas Pendidikan Kota Tangerang agar menerapkan aturan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat.

"Jangan sampai hal ini nantinya malah menimbulkan klaster-klaster penularan baru, terutama di sekolah yang akan memberlakukan sistem sekolah tatap muka," ujar Gatot dikutip Kantor Berita RMOLJateng, Jumat (27/11).


Menurut politisi PDI Perjuangan itu, dirinya banyak mendapat keluhan soal kejenuhan para siswa yang sudah beberapa bulan ini menjalani sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau belajar secara daring.

"Saya menilai sistem belajar daring kurang efektif, bahkan banyak siswa yang tertekan, lantaran banyaknya tugas-tugas yang harus dikerjakan," terangnya.

Gatot berharap seiring diberlakukannya kembali sekolah tatap muka, Januari 2021 mendatang, kepastian tersedianya vaksin Covid-19 dari pemerintah pusat sudah final.

"Mudah-mudahan saatJanuari diterapkan sekolah tatap muka, urusan vaksin sudah beres," katanya.

Sementara itu, Dinas Pendidikan Kota Tangerang, mengaku siap menghadapi pembelajaran tatap muka ini.

"Kita sudah siap untuk pembelajaran tatap muka," ujar Plt Kepala Dindik Kota Tangerang, Jamaludin.

Jamaludin mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan bekerjasama dengan tim Satgas Covid-19 tingkat kota sampai kecamatan guna memaksimalkan aturan protokol kesehatan di sekolah-sekolah.

"Soal teknisnya sudah kami bahas dalam rapat, saat ini kami masih menunggu laporan kesiapan dari pihak sekolah," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya