Berita

Pernyataan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau /Net

Dunia

Soal Kasus Meng Wanzhou, Jubir China: Sikap Trudeau Tunjukkan Bukti Kanada Kaki Tangan Amerika

SABTU, 21 NOVEMBER 2020 | 13:56 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pernyataan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau yang mengatakan bahwa dia tidak pernah menyesali penangkapan pejabat Huawei Meng Wanzhou, mendapat tanggapan keras dari Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian.

Zhao bahkan menyebut sikap Trudeau tersebut menunjukkan Kanada sebagai kaki tangan pemerintah Amerika Serikat.

“Mau bagaimanapun Kanada menyembunyikan kebenaran dan menyesatkan publik, itu tidak akan pernah mengubah sifat politik kasus Meng Wanzhou," kata Zhao, dalam konferensi pers pada hari Jumat, seperti dikutip dari Global Times, Sabtu (21/11).

"Juga tidak akan mengubah peran tercela pemerintah Kanada sebagai kaki tangan Amerika dalam insiden ini,” tambah Zhao.

Ia menekankan bahwa Kanada adalah satu-satunya negara yang ‘mematuhi’ perjanjian ekstradisi dengan AS dalam masalah ini.

"Apakah sekutu AS lainnya tidak mematuhi kewajiban perjanjian mereka? Tidak, itu karena mereka tidak mau terlibat dalam konspirasi kecil yang dibuat oleh AS. Itu karena mereka tidak mau memuaskan kepentingan pribadi AS dengan mengorbankan rakyat mereka sendiri,” tambah Zhao.

Trudeau pada hari Kamis (19/11) membela penangkapan negaranya atas eksekutif Huawei Meng Wanzhou menjelang pertemuan Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik hari Jumat.

“Apakah saya menyesal Kanada mengikuti hukumnya? Apakah saya menyesal bahwa Kanada memenuhi perjanjian ekstradisi yang sudah berlangsung lama dengan sekutu terdekat kita? Sama sekali tidak,” kata Trudeau dikutip oleh The Canadian Press.

Zhao juga mengatakan bahwa banyak pihak termasuk di Kanada yang meminta pemerintah untuk segera membebaskan Meng dari segala tuduhan.

“Kami telah memperhatikan bahwa semakin banyak orang di Kanada yang secara terbuka meminta pemerintah Kanada untuk membuat keputusan independen dan membebaskan Meng, di antaranya adalah politisi, pengacara, hakim, dan mantan diplomat,” kata Zhao

“Kami mendesak para pemimpin Kanada untuk lebih mendengarkan suara mereka tentang keadilan dan alasan,” tambahnya.

Meng ditangkap di bandara Vancouver pada Desember 2018, atas permintaan AS. Pemerintahan Donald Trump menuding dirinya mengelabui bank-bank global mengenai hubungan Huawei dengan perusahaan yang beroperasi di Iran.

Sejak saat itu hubungan China-Kanada mencapai titik terendahnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya