Berita

Ketua Perkumpulan Kader Bangsa, Dimas Oky Nugroho/Net

Politik

Dimas Oky: Pemerintah Harus Fasilitasi Pengembangan SDM Di Era Anak Muda

JUMAT, 20 NOVEMBER 2020 | 15:49 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Perkembangan teknologi pada gilirannya membawa banyak kesempatan dan peluang bagi tumbuhnya model ekonomi baru bagi generasi muda.

Ketua Perkumpulan Kader Bangsa, Dimas Oky Nugroho menyatakan era ekonomi baru kemudian membawa pengaruh pula pada munculnya model politik baru.
Model baru ini, kata Dimas, dicirikan dengan menguatnya partisipasi politik warga dan kritisisme publik secara terbuka dan langsung.

“Era new economy dan new politics ini pasti membawa konsekuensi dalam kehidupan warga dunia," ujar Dimas dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/11)

“Era new economy dan new politics ini pasti membawa konsekuensi dalam kehidupan warga dunia," ujar Dimas dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/11)

"Kita harus mengantisipasi berbagai tantangan, peluang dan dampak langsungnya terhadap Indonesia, mulai dari tingkat lokal sampai nasional, di berbagai sektor masyarakat, termasuk anak muda sebagai populasi terbesar," imbuhnya menguraikan.

Mantan Staf Khusus Kantor Kepresidenan ini menyatakan, Indonesia harus segera dapat beradaptasi dan bertransformasi pada tren zaman baru.
Menurut dia, kuncinya adalah peran dan kapasitas anak muda. Pemerintah harus memfasilitasi penguatan SDM dan peran anak muda dalam pembangunan.

“Peran kaum muda itu mutlak apalagi dengan jumlah populasi yang besar. Ini eranya mereka, mereka paham dengan pergeseran zaman new media, new economy dan new politics
ini," jelasnya.

Tantangannya, lanjut Dimas, adalah kompetensi mereka di sektor-sektor sosial ekonomi.

"Serta, paling utama integritas para anak muda tersebut agar mampu bersaing, disiplin, profesional dan tangguh. Harus punya karakter dan mental sebagai bangsa juara. Untuk itu peran mentor dan keteladanan dibutuhkan,” sambungnya.
 
Selanjutnya, peningkatan kapasitas warga bangsa menyangkut kompetensi dan integritas ini, menurut Dimas harus menjadi prioritas strategi negara menghadapi perubahan zaman. Sekaligus bangkit dari krisis yang diakibatkan oleh pandemi.

“Di era pandemi dan krisis maka empati dan kolaborasi adalah aspek kritikal. Negara harus merangkul partisipasi masyarakat sipil, membuat regulasi yang kondusif, sekaligus memberi ruang serta arah bagi masyarakat ekonomi untuk tumbuh bermitra," bebernya.

"Kerja sama berkualitas, berorientasi kesejahteraan inilah yang akan memantapkan keutuhan sosial, pemulihan ekonomi, dan stabilitas politik yang demokratis secara berkelanjutan,” pungkas Dimas.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya