Berita

Ketua Umum GP Anshor Yaqut Cholil Qoumas./Net

Politik

Denny Siregar Hapus Twit, Gus Yaqut: Saya Hormati Itu

MINGGU, 15 NOVEMBER 2020 | 11:07 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Langkah pegiat media sosial Denny Siregar menghapus kicauan yang menyeret nama KH Mustofa Bisri atau Gus Mus diapresiasi oleh Ketua Umum GP Anshor, Yaqut Cholil Qoumas.

Mulanya, Gus Yaqut geram dengan apa yang dilakukan Denny Siregar yang mengunggah kolase foto Gus Mus saat dikunjungi Ganjar Pranowo disandingkan dengan foto Habib Rizieq Shihab bersanding dengan Anies Baswedan.

“Masing-masing punya ulama panutan. Kamu pilih pasangan yang mana? gusmusgusmu dan pak @ganjarpranowo: RT atau @HabibRizieq_ID dgn @aniesbaswedan?: Like,” kicau Denny Siregar melalui akun Twitternya @Dennysiregar7, Rabu (11/11).
 

 
Gus Yaqut lantas membuat Twit yang kesal lantaran Denny Siregar menyeret nama Gus Mus untuk dipergunakan menebar kebencian.

Kepada redaksi, politisi PKB itu menekankan bahwa Gus Mus tidak seharusnya diseret dalam arena benci membenci.

“Gus Mus tidak semestinya dibawa-bawa dalam urusan kubu-kubuan begitu,” tegasnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (15/11).

Gus Yaqut berharap umat tidak dipecah belah dengan adanya kalimat-kalimat provokatif yang tidak penting.

“Rakyat ini sudah cukup pusing dengan kelakuan ormas yang seenaknya bikin kerumunan, jangan lagi dibelah-belah,” katanya.

Lebih lanjut, dia menghargai kebesaran hati Denny Siregar yang mau menghapus kicauan itu.

“Tapi setahu saya, twit deny sudah dihapus. Saya hormati itu,” tnadasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya